Hamas Ancam Serang Balik Israel
A
A
A
GAZA - Hamas mengaku akan melakukan serangan balik terhadap setiap serangan yang dilancarkan pasukan Israel di jalur Gaza. Ancaman ini dilontarkan, setelah dalam dua pekan terakhir Israel semakin gencar melakukan serangan di wilayah tersebut.
Melansir Maan News, Kamis (26/6/2014), Wakil kepala Dewan Legislatif Palestina, Ahmad Bahr, mengatakan pesan yang dikirim oleh Netanyahu melalui serangan dan ancaman mencerminkan kebingungan di antara para pemimpin Israel.
Dirinya juga mengatakan bahwa Hamas bukanlah pihak yang melakukan penculikan terhadap tiga pemuda Israel. Namun, dia mendukung pihak yang melakukan hal tersebut yang dianggap sebagai upaya balasan atas apa yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina.
"Meskipun tidak ada pihak telah mengumumkan bertanggung jawab atas hilangnya tiga pemuda tersebut, namun kami mendukung tindakan itu, karena itu adalah hak rakyat kita untuk melakukannya (penculikan) atas nama negara, para tahanan, dan Yerusalem," ungkap Bahr.
Israel terus menuduh Hamas sebagai pihak di balik penculikan tiga pemuda Itu, meski Presiden Palestina dan Hamas sendiri sudah membantah hal itu, dan menyatakan tidak ada bukti yang mengarah pada keterlibatan Hamas dalam penculikan.
Melansir Maan News, Kamis (26/6/2014), Wakil kepala Dewan Legislatif Palestina, Ahmad Bahr, mengatakan pesan yang dikirim oleh Netanyahu melalui serangan dan ancaman mencerminkan kebingungan di antara para pemimpin Israel.
Dirinya juga mengatakan bahwa Hamas bukanlah pihak yang melakukan penculikan terhadap tiga pemuda Israel. Namun, dia mendukung pihak yang melakukan hal tersebut yang dianggap sebagai upaya balasan atas apa yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina.
"Meskipun tidak ada pihak telah mengumumkan bertanggung jawab atas hilangnya tiga pemuda tersebut, namun kami mendukung tindakan itu, karena itu adalah hak rakyat kita untuk melakukannya (penculikan) atas nama negara, para tahanan, dan Yerusalem," ungkap Bahr.
Israel terus menuduh Hamas sebagai pihak di balik penculikan tiga pemuda Itu, meski Presiden Palestina dan Hamas sendiri sudah membantah hal itu, dan menyatakan tidak ada bukti yang mengarah pada keterlibatan Hamas dalam penculikan.
(esn)