PBB Desak Penculik Bebaskan 3 Pemuda Israel
A
A
A
NEW YORK - Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mengutuk penculikan tiga mahasiswa Israel di Tepi Barat. Ki-moon menyerukan kepada pihak yang melakukan penculikan untuk segera membebaskan ketiga orang tersebut.
Seperti dilansir Xinhua, Minggu (15/6/2014), Ki-moon menyatakan keprihatinan atas kejadian yang terjadi di tanah Palestina tersebut.
Dia juga menyangkan masih terjadinya pertempuran yang memakan banyak korban jiwa di wilayah itu. "Sekretaris Jenderal mendesak semua pihak untuk menahan diri dan memberikan dukungan untuk mendesak mereka yang melakukan penculikan untuk segera membebaskan tiga pemuda Israel,” ungkap juru bicara Ki-moon melalui sebuah pernyataan.
Dalam pernyataannya, juru bicara itu juga menyatakan, bahwa Ki-moon menyatakan solidaritas kepada keluarga korban penculikan dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas dalam pertempuran yang terjadi di wilayah itu.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu sendiri dengan tegas menyatakan, pihak Hamas ada di balik penculikan tersebut, dan dia menyalahkan pemerintah baru Palestina atas kejadian ini.
Netanyahu mendesak Presiden Palestina, Mahmouh Abbas untuk bertanggung jawab dan turut membantu mencari ketiga pemuda Israel dan mengembalikan mereka kepada keluarga masing-masing dalam kondisi selamat.
Seperti dilansir Xinhua, Minggu (15/6/2014), Ki-moon menyatakan keprihatinan atas kejadian yang terjadi di tanah Palestina tersebut.
Dia juga menyangkan masih terjadinya pertempuran yang memakan banyak korban jiwa di wilayah itu. "Sekretaris Jenderal mendesak semua pihak untuk menahan diri dan memberikan dukungan untuk mendesak mereka yang melakukan penculikan untuk segera membebaskan tiga pemuda Israel,” ungkap juru bicara Ki-moon melalui sebuah pernyataan.
Dalam pernyataannya, juru bicara itu juga menyatakan, bahwa Ki-moon menyatakan solidaritas kepada keluarga korban penculikan dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas dalam pertempuran yang terjadi di wilayah itu.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu sendiri dengan tegas menyatakan, pihak Hamas ada di balik penculikan tersebut, dan dia menyalahkan pemerintah baru Palestina atas kejadian ini.
Netanyahu mendesak Presiden Palestina, Mahmouh Abbas untuk bertanggung jawab dan turut membantu mencari ketiga pemuda Israel dan mengembalikan mereka kepada keluarga masing-masing dalam kondisi selamat.
(esn)