Ukraina Timur Tak Laksanakan Pemilu
A
A
A
KIEV - Kekawatiran warga di Ukraina timur akan menolak pemilu Ukraina akhirnya terbukti. Hampir seluruh tempat pemungutan suara yang ada di Donestk dan Luhansk tutup, tidak ada aktifitas pemilihan di sana.
Seperti dilansir Channel News Asia, Minggu (25/5/2014), sejak awal, pelaksanaan pemilu di wilayah timur memang diragukan akan dihelat. Hal ini dikarenakan munculnya ancaman dari pihak massa pro-Rusia yang akan mengganggu jalannya pemilu, jika agenda itu tetap dilangsungkan.
Ternyata, hal itu sejalan dengan apa yang ada di benak warga di Donestk dan Luhansk. Mereka beragumen, bahwa mereka bukanlah bagian dari Ukraina lagi. Sebab, saat ini mereka sudah merdeka dan sudah menjadi negara yang berdaulat.
"Ukraina kini adalah negara lain, jadi saya tidak melihat mengapa kita harus mengambil bagian dalam pemilu ini. Saya tidak peduli dengan hasil pemilu tersebut, itu bukan urusan kami lagi," ungkap Elisabeta, seorang warga Ukraina timur.
Pihak Barat dan Kiev menganggap pemilu ini sebagai langkah penting dalam mencegah Ukraina dari disintegrasi lebih lanjut. Sekitar 45 juta pemilih akan melakukan pemungutan suara hari ini, hasil dari pemilu ini sendiri akan diumumkan pada esok hari.
Seperti dilansir Channel News Asia, Minggu (25/5/2014), sejak awal, pelaksanaan pemilu di wilayah timur memang diragukan akan dihelat. Hal ini dikarenakan munculnya ancaman dari pihak massa pro-Rusia yang akan mengganggu jalannya pemilu, jika agenda itu tetap dilangsungkan.
Ternyata, hal itu sejalan dengan apa yang ada di benak warga di Donestk dan Luhansk. Mereka beragumen, bahwa mereka bukanlah bagian dari Ukraina lagi. Sebab, saat ini mereka sudah merdeka dan sudah menjadi negara yang berdaulat.
"Ukraina kini adalah negara lain, jadi saya tidak melihat mengapa kita harus mengambil bagian dalam pemilu ini. Saya tidak peduli dengan hasil pemilu tersebut, itu bukan urusan kami lagi," ungkap Elisabeta, seorang warga Ukraina timur.
Pihak Barat dan Kiev menganggap pemilu ini sebagai langkah penting dalam mencegah Ukraina dari disintegrasi lebih lanjut. Sekitar 45 juta pemilih akan melakukan pemungutan suara hari ini, hasil dari pemilu ini sendiri akan diumumkan pada esok hari.
(esn)