Obama dukung penuh kebebasan pers

Minggu, 04 Mei 2014 - 20:30 WIB
Obama dukung penuh kebebasan pers
Obama dukung penuh kebebasan pers
A A A
Sindonews.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menegaskan, dirinya mendukung kebebasan pers di seluruh dunia, termasuk Mesir, di mana empat jurnalis Al Jazeera dipenjara oleh otoritas setempat.

Seperti dilansir Aljazeera, Minggu (4/5/2014), Obama menyatakan hal tersebut saat makan malam tahunan White House Correspondents di Washington DC, Sabtu (3/5/2014), yang bertepatan dengan Hari Kebebasan Pers Dunia.

"Pikiran kita bersama dengan mereka yang berada di tempat-tempat seperti Ukraina, Aghanistan, Suriah dan Mesir yang mempertaruhkan segalanya dan dalam beberapa kasus hidup mereka, untuk melaporkan berita," ungkap Obama.

Makan malam secara tradisional ditandai dengan presiden AS membuat komentar yang mencela diri sendiri dan membuat lelucon dengan mengorbankan lawan politik serta tokoh-tokoh media.

Empat jurnalis Aljazeera, Baher Mohamed, Peter Greste, Mohammed Fahmy dan Abdullah El Shamy menghadapi tuduhan menyebarkan berita palsu dan bekerja dengan Ikhwanul Muslimin, sebuah organisasi yang telah dilarang di Mesir. Kasus ini telah menarik perhatian internasional setelah kampanye di media sosial
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4773 seconds (0.1#10.140)