Konferensi Jenewa II tak hasilkan apapun

Sindonews.com – Mediator internasional, Lakhdar Brahimi, mengatakan pada Selasa (11/2/2014), bahwa pembicaraan damai antara pemerintah Suriah dan oposisi tidak membuat banyak kemajuan.

"Awal pekan ini adalah masa sulit, seperti di minggu pertama. Kami tidak membuat banyak kemajuan," kata Brahimi dalam konferensi pers di Jenewa setelah pertemuan bersama dari kedua belah pihak.

"Tentu saja, untuk benar-benar lepas landas kita perlu kerjasama dari kedua belah pihak di sini dan banyak dukungan dari luar," lanjut Brahimi, seperti dikutip dari Reuters.

Brahimi mengaku akan melaporkan hasil Konferensi Jenewa II kepada Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon dan Dewan Keamanan PBB dalam beberapa pekan ke depan.

Pernyataan sedana dilontrakan delegasi Pemerintah Suriah. Rezim menyalahkan penolakan oposisi untuk membahas isu terorisme, yang berimbas pada tak adanya kesepakatan yang dicapai dalam Konferensi Jenewa II.

"Hari lain hilang karena perwakilan dari koalisi bersikeras bahwa terorisme di Suriah tidak ada dan tidak ingin membicarakannya," kata Wakil Menteri Luar Negeri Suriah, Faisal Mekdad. "Ini harus menjadi prioritas untuk setiap pihak di Suriah. Setelah itu, kami siap untuk membahas apapun,” tegasnya.