Asyik bermain voli, 5 pemuda Afghanistan diberondong peluru
A
A
A
Sindonews.com – Pria bersenjata menembak mati lima pemuda Afghanistan yang tengah asyik bermain voli. Demikan diungkapkan para pejabat negara itu, Jumat (24/1/2014).
Seperti dilaporkan AFP, para pemain voli itu ditembak mati di timur Provinsi Laghman oleh penyerang yang mengendarai sepeda motor.
"Sejumlah pria bersenjata melepaskan tembakan pada permainan voli. Para pemain adalah laki-laki muda, semua tidak bersalah, dan mereka semua tewas," Sarhadi Zwak, juru bicara Gubernur Provinsi Laghman.
Rezim Taliban yang berkuasa pada era 1996-2001 di Afghanistan, memang melarang permainan bola voli dan banyak kegiatan lainnya. Namun, juru bicara Taliban mengatakan, mereka tidak terlibat dalam serangan pada para pemain voli tersebut.
"Kami benar-benar menolak tuduhan ini. Kami sama sekali tidak terlibat dalam pembunuhan ini. Mereka yang membunuh para pemuda itu bukan orang-orang kami," kata juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid.
Presiden Hamid Karzai mengutuk serangan itu dan mengatakan kekerasan tersebut tidak akan menghalangi upaya Afghanistan untuk perdamaian dan pembangunan.
Seperti dilaporkan AFP, para pemain voli itu ditembak mati di timur Provinsi Laghman oleh penyerang yang mengendarai sepeda motor.
"Sejumlah pria bersenjata melepaskan tembakan pada permainan voli. Para pemain adalah laki-laki muda, semua tidak bersalah, dan mereka semua tewas," Sarhadi Zwak, juru bicara Gubernur Provinsi Laghman.
Rezim Taliban yang berkuasa pada era 1996-2001 di Afghanistan, memang melarang permainan bola voli dan banyak kegiatan lainnya. Namun, juru bicara Taliban mengatakan, mereka tidak terlibat dalam serangan pada para pemain voli tersebut.
"Kami benar-benar menolak tuduhan ini. Kami sama sekali tidak terlibat dalam pembunuhan ini. Mereka yang membunuh para pemuda itu bukan orang-orang kami," kata juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid.
Presiden Hamid Karzai mengutuk serangan itu dan mengatakan kekerasan tersebut tidak akan menghalangi upaya Afghanistan untuk perdamaian dan pembangunan.
(esn)