Wakil Menteri Perindustrian Libya ditembak mati
A
A
A
Sindonews.com – Sejumlah pria bersenjata membunuh Wakil Menteri Perindustrian Libya, Hassan al-Drowi, Sabtu (11/1/2014). Drowi ditembak mati saat sepulangnya dari berbelanja di kota Sirte.
“Al-Drowi ditembak beberapa kali. Mereka melepaskan tembakan dari mobil lain ketika Al-Drowi sedang mengemudi,” sebut seorang pejabat keamanan senior Libya yang meminta untuk tidak diidentifikasi.
"Aparat menemukan bahan peledak yang melekat pada mobil Al-Drowi. Kemungkinan, bom itu gagal meledak, sehingga mereka memutuskan untuk menembaknya,” lanjut pejabat itu, seperti dikutip dari Reuters.
Pejabat itu menyalahkan serangan ini pada kaum militan Islam yang telah berusaha untuk memperluas pengaruh mereka di kota pesisir Sirte. Selama ini, kondisi keamanan di Sirte lebih stabil dibanding ibu kota Tripoli atau Benghazi.
Sirte adalah benteng terakhir dari loyalis mantan diktator Libya, Moammar Khaddafi. Ia dibunuh di kota itu pada 20 Oktober 2011. Sejak tergulingnya Khaddafi, Libya terus diguncang aksi kekerasan dan pembunuhan para pejabat pemerintah.
“Al-Drowi ditembak beberapa kali. Mereka melepaskan tembakan dari mobil lain ketika Al-Drowi sedang mengemudi,” sebut seorang pejabat keamanan senior Libya yang meminta untuk tidak diidentifikasi.
"Aparat menemukan bahan peledak yang melekat pada mobil Al-Drowi. Kemungkinan, bom itu gagal meledak, sehingga mereka memutuskan untuk menembaknya,” lanjut pejabat itu, seperti dikutip dari Reuters.
Pejabat itu menyalahkan serangan ini pada kaum militan Islam yang telah berusaha untuk memperluas pengaruh mereka di kota pesisir Sirte. Selama ini, kondisi keamanan di Sirte lebih stabil dibanding ibu kota Tripoli atau Benghazi.
Sirte adalah benteng terakhir dari loyalis mantan diktator Libya, Moammar Khaddafi. Ia dibunuh di kota itu pada 20 Oktober 2011. Sejak tergulingnya Khaddafi, Libya terus diguncang aksi kekerasan dan pembunuhan para pejabat pemerintah.
(esn)