Israel dicurigai bakal habisi Presiden Palestina

Sabtu, 04 Januari 2014 - 13:21 WIB
Israel dicurigai bakal habisi Presiden Palestina
Israel dicurigai bakal habisi Presiden Palestina
A A A
Sindonews.com - Perunding senior Palestina, Saeb Erekat, menaruh kecurigaan, bahwa Israel akan membunuh Presiden Palestina, Mahmoud Abbas. Kecurigaan itu muncul, setelah surat dari seorang menteri Israel yang berisi rencana menghabisi Abbas, beredar.

Surat yang meresahkan itu, menurut Erekat berasal dari Menteri Luar Negeri Israel, Avigdor Lieberman, yang ditujukan ke berbagai negara Eropa. Dia mengaku telah membaca surat yang berisi “penghapusan” Abbas, karena dianggap berbahaya bagi Israel.

”Israel memiliki pendekatan seperti ini (rencana pembunuhan),” kata Erekat, kemarin (3/1/2014), seperti dikutip media Palestina, Ma’an.

”Sebelum Presiden Arafat dibunuh dengan racun, ada suara dari dalam pemerintahan Ariel Sharon (bekas Perdana Menteri Israel) yang mengatakan, Arafat merupakan kendala yang harus disingkirkan. Dan mereka akan melakukan itu lagi,” lanjut Erekat.

Mendiang pemimpin Palestina, Yasser Arafat meninggal di Perancis pada 11 November 2004 pada usia 75. Tetapi, dokter tidak dapat menentukan apa penyebab kematian Arafat. Anehnya, kala itu tidak dilakukan otopsi, meski diminta janda Arafat, Suha Arafat.

Kuburannya pernah dibongkar pada bulan November 2012, untuk menyelidiki dugaan, bahwa Arafat meninggal karena diracun polonium. Dugaan itu, dibenarkan oleh riset dari ilmuwan Swiss.

Namun, baru-baru ini ilmuwan Perancis dan Rusia mengabaikan kesimpulan bahwa Arafat meninggal karena diracun. Kelompok ilmuwan kedua negara itu, mengabaikan riset dari ilmuwan Swiss.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7538 seconds (0.1#10.140)