Abbott abaikan RI sejak jadi oposisi Australia

Sabtu, 23 November 2013 - 10:58 WIB
Abbott abaikan RI sejak...
Abbott abaikan RI sejak jadi oposisi Australia
A A A
Sindonews.com – Sepak terjang Perdana Menteri Australia Tonny Abbott dan kubunya sudah disorot para pengamat diplomasi politik di negara itu. Kubu Abbott dinilai bermasalah dengan Indonesia sudah lama, yakni sejak krisis Timor Timur (sekarang Timor Leste) tahun 1999.

Kala itu, kubu Abbott dari Partai Liberal sebagai pendukung kemerdekaan Timor Timur. Menurut William Maley, Direktur Australian National University Asia - Pacific College of Diplomacy, diplomasi yang baik membutuhkan kebijaksanaan, pemahaman dan kesediaan untuk mendengarkan.

Namun, katanya, kubu Abbott cenderung tidak melakukan hal itu. ”Dia (Abbott) telah menunjukkan beberapa sinyal berurusan dengan Indonesia. Dimulai dengan desakan kepada Indonesia untuk membantu para pencari suaka,” ujar Maley.

“Sejak mereka (kubu Abbott) berada di oposisi, Indonesia secara konsisten memperingatkan mereka tentang hal ini. Mereka tidak menyukai pendekatan secara sepihak untuk masalah penyelundupan manusia,” lanjut dia, Sabtu (23/11/2013) mengutip laman Sydney Morning Herald.

”Mereka hanya mengabaikan sinyal-sinyal dari Jakarta, bahkan ketika mereka telah berubah menjadi lebih kuat (penguasa Australia).”

Maley mencontohkan sikap tidak mengenakkan para pejabat Abbott. Yakni, ketika Indonesia mulai menolak permintaan untuk menerima para pencari suaka. Kala itu, Menteri Imigrasi Scott Morrison mengkritik keras Indonesia. “Ini yang dirasakan Indonesia,” ujar Maley.

Yang terbaru, komentar penasihat senior Partai Liberal, Mark Textor yang berkicau di Twitter dengan membandingkan Menteri Luar Negeri Indonesia, Marty M. Natalegawa dengan bintang film porno tahun 1970-an. Marty sendiri enggan menanggapi hinaan itu, meski Textor telah meminta maaf via Twitter.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8602 seconds (0.1#10.140)