9 orang tewas akibat ledakan bom di India
Sabtu, 14 September 2013 - 15:46 WIB

9 orang tewas akibat ledakan bom di India
A
A
A
Sindonews.com - Sebanyak sembilan orang dilaporkan tewas akibat ledakan bom di Imphal, Negara Bagian Manipur, wilayah timur India yang berbatasan dengan Myanmar, Jumat (14/9/2013) pukul 7.45 malam waktu setempat.
"Sebuah bom ditanam di sebuah tenda darurat dan menghasilkan sebuah ledakan dengan daya ledakak kuat," ungkap kepala Kepolisian wilayah Manipur, M.K Das kepada AFP.
"Ledakan itu menewaskan sembilan warga dan melukai 21 orang lainnya. Semua korban tewas telah dilarikan ke rumah sakit terdekat. Mereka menderita luka di bagian-bagian yang berbeda. Dokter di rumah sakit mengatakan dua diantara korban dalam kondisi kritis," terang Das.
Das mengatakan para korban ledakan adalah pekerja migran yang dipekerjakan oleh sebuah perusahaan yang berbasis di Kolkata. Aparat kepolisian hingga saat ini belum tahu apa motif di balik ledakan tersebut.
Hingga saat ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tesebut. Manipur adalah negara bagian India yang letaknya terpencil yang acap kali dilanda kekerasan, diperkirakan ada 19 kelompok militan aktif di Manipur.
Mereka meminta pemberian wilayah otonomi yang lebih besar, disamping itu mereka juga sering melancarkan serangan bom kepada polisi dan buruh migran. Anggota militan itu merasa terabaikan oleh pemimpin politik dan menuduh mereka hanya berfokus pada pembangunan di delapan negara bagian India yang kaya.
"Sebuah bom ditanam di sebuah tenda darurat dan menghasilkan sebuah ledakan dengan daya ledakak kuat," ungkap kepala Kepolisian wilayah Manipur, M.K Das kepada AFP.
"Ledakan itu menewaskan sembilan warga dan melukai 21 orang lainnya. Semua korban tewas telah dilarikan ke rumah sakit terdekat. Mereka menderita luka di bagian-bagian yang berbeda. Dokter di rumah sakit mengatakan dua diantara korban dalam kondisi kritis," terang Das.
Das mengatakan para korban ledakan adalah pekerja migran yang dipekerjakan oleh sebuah perusahaan yang berbasis di Kolkata. Aparat kepolisian hingga saat ini belum tahu apa motif di balik ledakan tersebut.
Hingga saat ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tesebut. Manipur adalah negara bagian India yang letaknya terpencil yang acap kali dilanda kekerasan, diperkirakan ada 19 kelompok militan aktif di Manipur.
Mereka meminta pemberian wilayah otonomi yang lebih besar, disamping itu mereka juga sering melancarkan serangan bom kepada polisi dan buruh migran. Anggota militan itu merasa terabaikan oleh pemimpin politik dan menuduh mereka hanya berfokus pada pembangunan di delapan negara bagian India yang kaya.
(esn)