Pesawat di Jerman lupa angkut barang penumpangnya
A
A
A
Sindonews.com— ”Bagaimana bisa di dunia ini, sebuah pesawat lepas landas tanpa membawa barang penumpang satu pun dari bagasinya?.” Itulah pertanyaan yang muncul dari mulut 200 penumpang pesawat Air Berlin, setelah mereka menerima laporan barang-barang mereka lupa terangkut di bagasai pesawat.
Parahnya lagi, seperti dikutip slate com, hampir sebulan kemudian, pihak maskapai masih mengaku tidak tahu di mana semua tas penumpangnya itu. Kejadian itu, berlangsung pada 9 Agustus 2013 lalu, ketika pesawat dengan nomor penerbangan AB 8109 lepas landas dari Stockholm menuju Berlin,
Beberapa tas penumpang dikembalikan setelah insiden itu. Namun, masih ada beberapa tas penumpang lain yang masih belum ditemukan. Para penumpang pesawat itu pun meluapkan kekesalan mereka melalui situs jejaring sosial, Twitter dan Facebook. Mereka bahkan membentuk grun akun bernama: ”Air Berlin 8109 Stockholm-Berlin, di mana tas kami?”, seperti dilansir news.com.au, Kamis (5/9/2013).
”Kami masih tidak bisa memahami mengapa kapten memutuskan untuk lepas landas sebelum bagasi memuat barang-barang yang kami butuhkan,” tulis penumpang dalam grup Facebook itu.
Banyak penumpang yang kesal, menilai pihak maskapai telah gagal dan terus mengabaikan keluhan mereka.
Sementara pada akun Twitter -nya pihak Air Berlin telah memberikan pengumuman pada penumpang untuk menghubungi pihak departemen yang menangani barang-barang yang hilang di bandara. Tapi, para penumpang mengatakan, pihak departemen justru memberitahu mereka untuk berbicara dengan pihak maskapai.
Parahnya lagi, seperti dikutip slate com, hampir sebulan kemudian, pihak maskapai masih mengaku tidak tahu di mana semua tas penumpangnya itu. Kejadian itu, berlangsung pada 9 Agustus 2013 lalu, ketika pesawat dengan nomor penerbangan AB 8109 lepas landas dari Stockholm menuju Berlin,
Beberapa tas penumpang dikembalikan setelah insiden itu. Namun, masih ada beberapa tas penumpang lain yang masih belum ditemukan. Para penumpang pesawat itu pun meluapkan kekesalan mereka melalui situs jejaring sosial, Twitter dan Facebook. Mereka bahkan membentuk grun akun bernama: ”Air Berlin 8109 Stockholm-Berlin, di mana tas kami?”, seperti dilansir news.com.au, Kamis (5/9/2013).
”Kami masih tidak bisa memahami mengapa kapten memutuskan untuk lepas landas sebelum bagasi memuat barang-barang yang kami butuhkan,” tulis penumpang dalam grup Facebook itu.
Banyak penumpang yang kesal, menilai pihak maskapai telah gagal dan terus mengabaikan keluhan mereka.
Sementara pada akun Twitter -nya pihak Air Berlin telah memberikan pengumuman pada penumpang untuk menghubungi pihak departemen yang menangani barang-barang yang hilang di bandara. Tapi, para penumpang mengatakan, pihak departemen justru memberitahu mereka untuk berbicara dengan pihak maskapai.
(esn)