Polisi bentrok dengan oposisi Bahrain

Minggu, 18 Agustus 2013 - 16:47 WIB
Polisi bentrok dengan...
Polisi bentrok dengan oposisi Bahrain
A A A
Sindonews.com - Pasukan keamanan Bahrain terlibat bentrok dengan kaum oposisi yang menggelar demostrasi di Desa Syiah, sebelah utara Ibu Kota Manama, Sabtu (17/8/2013) malam waktu setempat. Polisi Bahrain mengtakan, lima aparat mengalami luka-luka akibat bentrok tersebut.

"Lima polisi menderita luka-luka, setelah teroris melancarkan serangan di pintu masuk Desa Dair dengan menggunakan peledak buatan," ungkap Polisi Bahrain dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh BNA, kantor berita resmi Bahrain.

Polisi mengatakan, saat menggelar aksinya, para pengunjuk rasa biasanya hanya membakar ban dan melemparkan bom molotov. Namun baru-baru ini, beberapa pengunjuk rasa juga melakukan aksi penembakan dan pemboman yang menargetkan patroli dan kantor kepolisian.

Saksi mata mengatakan, usai bentrokan, pasukan keamanan mengepung Desa Dair, mengrebek beberapa rumah, dan menangkap beberapa warga. Saksi mata menambahkan, bentrok tidak hanya terjadi di Desa Dair, tapi juga terjadi di beberapa desa Syiah lainnya.

Pihak berwenang Bahrain hingga kini terus membubarkan ujuk rasa demostran pendukung demokrasi. Kelompok Syiah kemudian memimpin gerakan protes menuntut perubahan monarki konstitusi Sunni di Bahrain.

Pemerintah Bahrain sering kali menggunakan istilah serangan teroris sejak kelompok Syiah melancarkan aksi protes mendukung demostrasi. Meski aparat kepolisian di kerajaan Sunni itu kerap terlibat bentrok dengan para pengunjuk rasa Syiah, tapi serangan bom adalah sesuatu hal yang jarang sekali terjadi di sana. Meningkatanya serangan bom di Bahrain menunjukan bahwa faksi militan kini beropeasi di balik gerakan politik yang dilancarkan kelompok mulism Syiah.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0900 seconds (0.1#10.140)