Buntut gedung runtuh, polisi Bangladesh tangkap Walikota Savar

Kamis, 25 Juli 2013 - 22:59 WIB
Buntut gedung runtuh,...
Buntut gedung runtuh, polisi Bangladesh tangkap Walikota Savar
A A A
Sindonews.com – Polisi Bangladesh telah menangkap Mohammad Refayet Ullah, Walikota Savar, Kamis (25/7/2013). Penangkapan ini adalah buntut dari runtuhnya pabrik garmen Plaza Rana di Kota Savar, tiga bulan lalu. Bencana ini menewaskan 1.1.29 jiwa.

Ullah ditangkap atas perannya dalam menyetujui struktur bangunan sembilan lantai yang buruk. Kepala polisi setempat, Mostofa Kamal, mengatakan, Ullah langsung diskors dari jabatannya sebagai walikota, setelah bencana itu.

"Petugas Department Criminal Investigation (CID) yang menyelidiki kasus ini menangkap Ullah di Ibu Kota Dhaka,” kata Kamal, seperti dikutip dari AFP.

Ullah, seorang pejabat oposisi yang selama 14 tahun terakhir telah menjadi Walikota Savar, adalah pejabat tertinggi yang ditangkap terkait bencana ini. Selama ini, Savar dikenal sebagai kota satelit yang menjadi lokasi sejumlah pabrik garmen.

Para pejabat mengatakan, walikota memperbolehkan pembangunan tiga lantai tambahan di gedung tersebut. Padahal, gedung yang menjadi lokasi pabrik garmen itu hanya memiliki izin untuk memiliki enam lantai.

Sebuah tim pemerintah menyelidiki bencana, yang telah meninjau lokasi tersebut, mengatakan kontraktor telah menggunakan bahan konstruksi jelek untuk membangun lantai tambahan. Generator berat telah ditempatkan di lantai atas, sehingga pabrik bisa terus mengaduk-aduk pakaian.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1268 seconds (0.1#10.140)