Bentrok antar etnis tewaskan 80 warga Guinea

Kamis, 25 Juli 2013 - 16:44 WIB
Bentrok antar etnis tewaskan 80 warga Guinea
Bentrok antar etnis tewaskan 80 warga Guinea
A A A
Sindonews.com - Hampir 100 orang dilaporkan tewas, sementara 200 orang lainnya mengalami luka-luka dalam bentrok etnis di wilayah N'Zerekore, Guinea. Demikian diungkapkan dalam laporan resmi terbaru yang dirilis pemerintah Guinea, Kamis (25/7/2013).

Walikota N'Zerekore, Mamady Bamy mengatakan, bentrok mematikan itu dipicu oleh ulah pemuda etnis Koniake yang mencuri bahan bakar dari sebuah pompa bensin pada Senin pagi. Pemuda itu kemudian menembak pegawai pom bensin yang berasal dari etnis Guerze. Nahas, dua pemuda yang melakukan pencurian itu akhirnya tewas di lokasi kejadian.

Kabar itu menyebar dengan cepat di kalangan etnis Koniake. Keesokan harinya mereka kemudian mengerahkan anggotanya untuk membalas pembunuhan. Bentrok dan kekerasan meningkat dengan tajam di hari yang sama, pertumpahan darah tak terelakan di wilayah desa dan kota.

Jaksa penuntut umum di N'Zerekore menuntut sebuah penyelidikan yudisial untuk mengusut tuntas dan menangkap dalang kerusuhan. Kepala komunikasi di Departemen Kehakiman Guinea, Mohamed Beavogui, mengatakan peristiwa bentrok di N'Zerekore sangat mengerikan.

Pasukan keamanan telah berhasil menangkap beberapa orang yang kedapatan memiliki senjata ilegal dan melakukan penyelidikan awal. "Kementerian kehakiman Guinea tidak akan mengampuni setiap tindakan yang menjamin ketidakadilan di N'Zerekore," ujarnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5303 seconds (0.1#10.140)