PM Israel minta dunia internasional terus tekan Iran
A
A
A
Sindonews.com – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, pada Minggu (14/7/2013), mendesak masyarakat internasional untuk terus menekan Iran untuk menghentikan rencana nuklirnya.
"Kami memutuskan untuk menuntut tuntutan kami, yang harus menjadi tuntutan masyarakat internasional juga," kata Netanyahu di awal pertemuan mingguan kabinet Israel.
"Iran harus menghentikan pengayaan uranium, substansi diperkaya harus dibawa keluar dari Iran dan pabrik nuklir ilegal di Qom. Kami percaya, lebih dari sebelumnya, bahwa kemajuan Iran sangat penting untuk meningkatkan sanksi keuangan," tambah Netanyahu.
Netanyahu menuduh bahwa Iran "berderap maju" dalam rangka untuk mengembangkan kemampuan nuklir militer mereka. "Iran sedang mengembangkan plutonium dan mengembangkan rudal balistik. Ini bukan hanya mengancam kami, tapi juga Barat dan Timur," kata Netanyahu, seperti dikutip dari Xinhua.
Selama ini, Netanyahu dikritik oleh para pakar dan politisi sayap kiri, karena telah menggunakan ancaman nuklir Iran untuk kebutuhan politiknya. Dalam dua tahun terakhir, Netanyahu bersama mantan Menteri Pertahanan Ehud Barak menekankan ancaman nuklir Iran dapat membahayakan warga Israel.
"Kami memutuskan untuk menuntut tuntutan kami, yang harus menjadi tuntutan masyarakat internasional juga," kata Netanyahu di awal pertemuan mingguan kabinet Israel.
"Iran harus menghentikan pengayaan uranium, substansi diperkaya harus dibawa keluar dari Iran dan pabrik nuklir ilegal di Qom. Kami percaya, lebih dari sebelumnya, bahwa kemajuan Iran sangat penting untuk meningkatkan sanksi keuangan," tambah Netanyahu.
Netanyahu menuduh bahwa Iran "berderap maju" dalam rangka untuk mengembangkan kemampuan nuklir militer mereka. "Iran sedang mengembangkan plutonium dan mengembangkan rudal balistik. Ini bukan hanya mengancam kami, tapi juga Barat dan Timur," kata Netanyahu, seperti dikutip dari Xinhua.
Selama ini, Netanyahu dikritik oleh para pakar dan politisi sayap kiri, karena telah menggunakan ancaman nuklir Iran untuk kebutuhan politiknya. Dalam dua tahun terakhir, Netanyahu bersama mantan Menteri Pertahanan Ehud Barak menekankan ancaman nuklir Iran dapat membahayakan warga Israel.
(esn)