Obama ingin naikkan upah kaum perempuan AS
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, menyerukan untuk memperbanyak lapangan kerja guna menutup kesenjangan upah bagi perempuan di AS. Obama juga akan menaikkan upah perempuan AS.
Seruan Obama itu menandai peringatan 50 tahun Equal Pay Act (UU tentang pengupahan) AS. ”Jadi, ini adalah abad ke-21. Sudah waktunya untuk menutup kesenjangan itu," kata Presiden Obama di sebuah acara di Gedung Putih dalam peringatan disahkannya UU itu, dikutip Xinhua, Selasa(11/6/2013).
”Hari itu RUU ditandatangani menjadi undang-undang, perempuan memperoleh 59 sen untuk setiap dolar yang diperoleh rata-rata seorang pria. Hari ini, (dinaikkan) sekitar 77 sen,” ujar Obam yang mengklaim kebijakannya itu sebagai kemajuan.
”Tapi, selama kesenjangan ini terus berlanjut, kita akan memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Dan, sekarang adalah waktunya untuk melanjutkan pekerjaan yang sudah dimulai 50 tahun yang lalu," katanya.
Obama mencatat, laporan terbaru memaparkan, bahwa wanita sekarang menjadi sumber utama pendapatan bagi hampir 40 persen keluarga di Amerika.
Seruan Obama itu menandai peringatan 50 tahun Equal Pay Act (UU tentang pengupahan) AS. ”Jadi, ini adalah abad ke-21. Sudah waktunya untuk menutup kesenjangan itu," kata Presiden Obama di sebuah acara di Gedung Putih dalam peringatan disahkannya UU itu, dikutip Xinhua, Selasa(11/6/2013).
”Hari itu RUU ditandatangani menjadi undang-undang, perempuan memperoleh 59 sen untuk setiap dolar yang diperoleh rata-rata seorang pria. Hari ini, (dinaikkan) sekitar 77 sen,” ujar Obam yang mengklaim kebijakannya itu sebagai kemajuan.
”Tapi, selama kesenjangan ini terus berlanjut, kita akan memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Dan, sekarang adalah waktunya untuk melanjutkan pekerjaan yang sudah dimulai 50 tahun yang lalu," katanya.
Obama mencatat, laporan terbaru memaparkan, bahwa wanita sekarang menjadi sumber utama pendapatan bagi hampir 40 persen keluarga di Amerika.
(esn)