Kian besar, dukungan publik AS untuk tutup Guantanamo
A
A
A
Sindonews.com – Senator dari Partai Republik, John McCain, mengatakan, bahwa ada peningkatan dukungan publik Amerika Serikat untuk menutup penjara militer di Teluk Guantanamo, Kuba dan memindahkan tahanan ke fasilitas di daratan AS.
"Ada dorongan yang kian besar. Dan, saya berpikir bahwa kebanyakan warga AS lebih siap," ujar McCain, Minggu (9/6/2013), seperti dikutip dari Reuters. Pekan lalu, McCain mengunjungi Guantanamo bersama dengan Kepala Staf Gedung Putih, Denis McDonough dan Senator California dari Partai Demokrat, Dianne Feinstein.
Menurut McCain, yang juga anggota senior Komite Senat Angkatan Bersenjata, ia dan rekan Senator South Carolina, Lindsey Graham, bekerja dengan pemerintahan Obama soal rencana yang bisa memindahkan tahanan Guantanamo ke penjara dengan keamanan maksimum di Illinois.
"Kami harus melihat seluruh masalah, termasuk memberi mereka ulasan lain secara berkala soal kasus mereka," lanjut McCain. Presiden AS, Barack Obama telah mendorong untuk menutup Guantanamo, penjara yang selama ini telah menjadi simbol pelanggaran hukum oleh Pemerintah AS.
Saat ini, Guantanamo menampung 166 tawanan yang berasal dari perang AS melawan terorisme di seluruh dunia. Sebagian di antaranya telah ditahan tanpa tuduhan selama lebih dari satu dekade. Para tahanan telah mengeluhkan pelecehan dan penyiksaan, yang disangkal oleh pengelola Guantanamo.
"Ada dorongan yang kian besar. Dan, saya berpikir bahwa kebanyakan warga AS lebih siap," ujar McCain, Minggu (9/6/2013), seperti dikutip dari Reuters. Pekan lalu, McCain mengunjungi Guantanamo bersama dengan Kepala Staf Gedung Putih, Denis McDonough dan Senator California dari Partai Demokrat, Dianne Feinstein.
Menurut McCain, yang juga anggota senior Komite Senat Angkatan Bersenjata, ia dan rekan Senator South Carolina, Lindsey Graham, bekerja dengan pemerintahan Obama soal rencana yang bisa memindahkan tahanan Guantanamo ke penjara dengan keamanan maksimum di Illinois.
"Kami harus melihat seluruh masalah, termasuk memberi mereka ulasan lain secara berkala soal kasus mereka," lanjut McCain. Presiden AS, Barack Obama telah mendorong untuk menutup Guantanamo, penjara yang selama ini telah menjadi simbol pelanggaran hukum oleh Pemerintah AS.
Saat ini, Guantanamo menampung 166 tawanan yang berasal dari perang AS melawan terorisme di seluruh dunia. Sebagian di antaranya telah ditahan tanpa tuduhan selama lebih dari satu dekade. Para tahanan telah mengeluhkan pelecehan dan penyiksaan, yang disangkal oleh pengelola Guantanamo.
(esn)