7 tewas dalam serangan bom dekat dua masjid di Irak
A
A
A
Sindonews.com - Dua buah bom meledak di luar dua buah masjid berbeda di Ibu Kota Baghdad, Irak. Polisi Irak mengatakan, ledakan tersebut menewaskan tujuh orang dan melukai puluhan orang lainnya.
"Sebuah bom meledak sesaat setelah para jamaah melakukan shalat berjamaah di dalam masjid yang terletak di komunitas Sunni, Kota Kalise, Provinsi Diyala," ungkap polisi Kota Kalises, seperti dilansir Xinhua.
"Ledakan bom tersebut menewaskan enam orang dan melukai 12 orang jemaah," imbuh polisi tersebut.
Ledakan bom lainya terjadi di lokasi berbeda. Sebuah bom yang dipasang di luar masjid yang berada di lokasi pemukiman Syiah di Kota Kirkuk, 250 km dari Ibu Kota Baghdad, meledak. Polisi mengatakan, ledakan tersebut menewaskan seorang jamaah dan melukai 12 orang jemaah yang baru saja melakukan solat berjamaah.
Dua ledakan bom ini terjadi beberapa jam setelah sebuah bom meledak di dalam sebuah kafe yang terletak di blok pertokoan di Ibu Kota Baghdad, Irak, Kamis malam. Polisi di ibu kota mengatakan, serangan bom terjadi pukul 9.30 waktu setempat di kawasan al-Ameriyah, wilayah barat Ibu Kota Baghdad dan menewaskan 27 orang, termasuk ibu-ibu dan anak-anak, serta melukai 51 orang lainnya.
Ledakan ini terjadi jelang pemilu pertama Irak, sejak penarikan pasukan Amerika Serikat pasca invasi. Diperkirakan, 13,5 juta warga Irak akan ambil bagian untuk pemilihan provinsi yang kabarnya diikuti oleh 8 ribu orang kandidat.
"Sebuah bom meledak sesaat setelah para jamaah melakukan shalat berjamaah di dalam masjid yang terletak di komunitas Sunni, Kota Kalise, Provinsi Diyala," ungkap polisi Kota Kalises, seperti dilansir Xinhua.
"Ledakan bom tersebut menewaskan enam orang dan melukai 12 orang jemaah," imbuh polisi tersebut.
Ledakan bom lainya terjadi di lokasi berbeda. Sebuah bom yang dipasang di luar masjid yang berada di lokasi pemukiman Syiah di Kota Kirkuk, 250 km dari Ibu Kota Baghdad, meledak. Polisi mengatakan, ledakan tersebut menewaskan seorang jamaah dan melukai 12 orang jemaah yang baru saja melakukan solat berjamaah.
Dua ledakan bom ini terjadi beberapa jam setelah sebuah bom meledak di dalam sebuah kafe yang terletak di blok pertokoan di Ibu Kota Baghdad, Irak, Kamis malam. Polisi di ibu kota mengatakan, serangan bom terjadi pukul 9.30 waktu setempat di kawasan al-Ameriyah, wilayah barat Ibu Kota Baghdad dan menewaskan 27 orang, termasuk ibu-ibu dan anak-anak, serta melukai 51 orang lainnya.
Ledakan ini terjadi jelang pemilu pertama Irak, sejak penarikan pasukan Amerika Serikat pasca invasi. Diperkirakan, 13,5 juta warga Irak akan ambil bagian untuk pemilihan provinsi yang kabarnya diikuti oleh 8 ribu orang kandidat.
(esn)