Ekuador luncurkan satelit produksi dalam negeri
A
A
A
Sindonews.com – Ekuador akan meluncurkan satelit pertamanya ke ruang angkasa. Peluncuran itu akan dilakukan di China dalam dua pekan mendatang.
Demikian dinyatakan oleh Presiden Rafael Correa, Sabtu (13/4/2013). "Ini bukan satelit dibeli di negara lain, itu adalah satelit yang dibuat di Ekuador," kata Correa bangga.
Menurut Correa, inisiatif itu dilakukan oleh Ekuador Sipil Space Agency, yang dipimpin oleh astronot pertama negara itu, Ronnie Nader.
Ia menambahkan, The Pegaso nanosatellite akan diluncurkan dari sebuah kapal di China dengan menggunakan roket tak berawak pada 05.13 GMT, 26 April mendatang. Dengan berat 1,2 kg, Pegaso akan mengirim gambar ke bumi dengan kamera on board.
Semula, The Pegaso akan diluncurkan pada September tahun lalu. Namun, rencana itu dibatalkan, karena roket yang akan digunakan sebagai pendorong, ternyata belum siap.
Para ahli di Ekuador Sipil Space Agency berencana untuk melakukan peluncuran satelit kedua pada Juli mendatang.
Demikian dinyatakan oleh Presiden Rafael Correa, Sabtu (13/4/2013). "Ini bukan satelit dibeli di negara lain, itu adalah satelit yang dibuat di Ekuador," kata Correa bangga.
Menurut Correa, inisiatif itu dilakukan oleh Ekuador Sipil Space Agency, yang dipimpin oleh astronot pertama negara itu, Ronnie Nader.
Ia menambahkan, The Pegaso nanosatellite akan diluncurkan dari sebuah kapal di China dengan menggunakan roket tak berawak pada 05.13 GMT, 26 April mendatang. Dengan berat 1,2 kg, Pegaso akan mengirim gambar ke bumi dengan kamera on board.
Semula, The Pegaso akan diluncurkan pada September tahun lalu. Namun, rencana itu dibatalkan, karena roket yang akan digunakan sebagai pendorong, ternyata belum siap.
Para ahli di Ekuador Sipil Space Agency berencana untuk melakukan peluncuran satelit kedua pada Juli mendatang.
(esn)