Cameron tak sekata dengan Paus Fransiskus

Sabtu, 16 Maret 2013 - 13:18 WIB
Cameron tak sekata dengan...
Cameron tak sekata dengan Paus Fransiskus
A A A
Sindonews.com - Perdana Menteri Inggris David Cameron dengan hormat mengungkapkan ketidaksetujuannya dengan pernyataan Paus Fransiskus saat dia menjadi Uskup Agung di Buenos Aires.

Media Argentina mengutip ulang ungkapan mantan Uskup Agung itu pada 2011 silam, bahwa Kepulauan Falkland bukan milik Inggris tapi milik Argentina.

"Dengan rasa hormat dan dengan jelas, Saya tidak setuju dengan dia, " ungkap Cameron kepada sejumlah wartawan di Brussels.

Ungkapan Cameron tersebut merujuk pada referendum yang dilakukan bulan ini, dimana 99,8 persen penduduk pulau tersebut memberikan dukunganya pada Pemerintah Inggris.

"Itu adalah referendum yang jelas mengenai Kepulauan Falkland. Saya kira itu adalah sebuah pesan kepada seluruh dunia bahwa orang-orang yang tinggal di Kepulauan ini dengan jelas memilih masa depan yang mereka inginkan," terang Cameron, seperti dilansir Naharnet.

"Asap putih yang berada diatas Kepulauan Falkland itu cukup jelas," tambahnya.

Sementara itu, Pemerintah Argentina menolak rencana referendum yang akan digelar oleh pihak berwenang di Kepulauan Malvinas. Menurut Argentina, referendum di kawasan yang juga dikenal sebagai Kepulauan Falkland ini adalah ilegal. "Referendum adalah ilegal, karena PBB menyatakan untuk menjadi bangsa yang ditanamkan sejak 1833, ketika London menyerbu dan mengusir penduduk Argentina," kata Menteri Luar Negeri Argentina, Hector Timerman, awal bulan Februari lalu.

Inggris dan Argentina berperang atas pulau-pulau itu pada 1982, setelah pasukan Argentina menginvasi kepulauan. Perang Itu berakhir 74 hari kemudian, dan pasukan Inggris kembali memegang kendali setelah pertempuran yang menewaskan 649 tentara Argentina dan 255 prajurit Inggris.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8953 seconds (0.1#10.140)