Ribuan guru dan murid gelar aksi demo di Madrid
A
A
A
Sindonews.com - Ribuan siswa dan guru di Madrid turun ke jalan-jalan utama di kota itu, Kamis (14/3/2013), untuk memprotes krisis akibat pemotongan anggaran dan PHK di sekolah-sekolah, serta universitas di Spanyol.
Serikat Mahasiswa Nasional yang menggalang aksi demonstrasi itu menyatakan, pemerintahan konservatif Perdana Menteri Mariano Rajoy telah memotong 5 miliar Euro (USD6,5 miliar) dari anggaran pendidikan publik dalam satu tahun terakhir.
"Mereka melakukan privatisasi universitas dan meningkatkan biaya, memotong anggaran penelitian, dan menempatkan lebih banyak siswa di kelas masing-masing," keluh salah seorang demonstran di Madrid, Jorge Barrio (20), seperti dikutip dari Expatica Spain.
Menurut Barrio, masa depan pendidikan di Spanyol sangat suram. "Satu-satunya pilihan bagi saya adalah untuk pergi dan bekerja atau belajar di luar negeri," ucapnya. Biaya pendidikan per tahun di universitas Spanyol telah meningkat sekitar 1.000 sampai 1.500 Euro, sebuah kenaikan yang relatif besar di negara yang sistem pendidikannya dibiayai pemerintah.
Pemerintah Spanyol sendiri mengatakan, langkah itu dilakukan sebagai bagian dari upaya penghematan besar yang dikenakan tahun lalu. Langkah ini diperlukan untuk menstabilkan keuangan publik Spanyol.
Serikat Mahasiswa Nasional yang menggalang aksi demonstrasi itu menyatakan, pemerintahan konservatif Perdana Menteri Mariano Rajoy telah memotong 5 miliar Euro (USD6,5 miliar) dari anggaran pendidikan publik dalam satu tahun terakhir.
"Mereka melakukan privatisasi universitas dan meningkatkan biaya, memotong anggaran penelitian, dan menempatkan lebih banyak siswa di kelas masing-masing," keluh salah seorang demonstran di Madrid, Jorge Barrio (20), seperti dikutip dari Expatica Spain.
Menurut Barrio, masa depan pendidikan di Spanyol sangat suram. "Satu-satunya pilihan bagi saya adalah untuk pergi dan bekerja atau belajar di luar negeri," ucapnya. Biaya pendidikan per tahun di universitas Spanyol telah meningkat sekitar 1.000 sampai 1.500 Euro, sebuah kenaikan yang relatif besar di negara yang sistem pendidikannya dibiayai pemerintah.
Pemerintah Spanyol sendiri mengatakan, langkah itu dilakukan sebagai bagian dari upaya penghematan besar yang dikenakan tahun lalu. Langkah ini diperlukan untuk menstabilkan keuangan publik Spanyol.
(esn)