Turki desak penerapan zona larangan terbang di Suriah
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu kembali meminta kekuatan dunia untuk menetapkan zona larangan terbang langsung di atas wilayah Suriah, Kamis (28/2/2013). Seruan itu disampaikan untuk mencegah penyebaran bencana kemanusiaan di negara yang masih dilanda perang.
"Dunia harus menetapkan zona larangan terbang di berbagai Provinsi Suriah, seperti Hama dan Homs, di mana pertempuran antara militer dan pemberontak Suriah terjadi," ungkap Davutoglu dalam perjalanan menuju pertemuan NATO dan sejumlah menteri Uni Eropa.
Davutoglu mengatakan, zona larangan terbang tersebut akan membantu melindungi warga sipil Suriah dari kemungkinan aksi pemboman oleh jet tempur Suriah.
Dalam kesempatan tersebut, Davutoglu juga mengkritik sikap masyarakat internasional yang diam dan bersikap acuh tak acuh terhadap konflik Suriah. Dia juga menyerukan kepada kekuatan asing untuk bersikap tegas dalam mengatasi krisis kemanusiaan dan memberikan bantuan kepada oposisi Suriah.
"Saya juga menyarankan untuk membentuk koridor di Suriah guna menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada semua pihak yang membutuhkan," ungkap Davutoglu
Seruan Davutoglu untuk membentuk zona larangan terbang di wilayah udara Suriah bukan sesuatu yang baru. September lalu, dia menyerukan pembentukan sebuah zona aman di Suriah bagi semua orang yang hendak melarikan diri dari perang internal di Suriah.
Menurut data pemerintah Turki, jumlah pengusi Suriah di berjumlah 250.599, namun 73.212 di antaranya sudah memutuskan untuk kembali ke Suriah.
"Dunia harus menetapkan zona larangan terbang di berbagai Provinsi Suriah, seperti Hama dan Homs, di mana pertempuran antara militer dan pemberontak Suriah terjadi," ungkap Davutoglu dalam perjalanan menuju pertemuan NATO dan sejumlah menteri Uni Eropa.
Davutoglu mengatakan, zona larangan terbang tersebut akan membantu melindungi warga sipil Suriah dari kemungkinan aksi pemboman oleh jet tempur Suriah.
Dalam kesempatan tersebut, Davutoglu juga mengkritik sikap masyarakat internasional yang diam dan bersikap acuh tak acuh terhadap konflik Suriah. Dia juga menyerukan kepada kekuatan asing untuk bersikap tegas dalam mengatasi krisis kemanusiaan dan memberikan bantuan kepada oposisi Suriah.
"Saya juga menyarankan untuk membentuk koridor di Suriah guna menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada semua pihak yang membutuhkan," ungkap Davutoglu
Seruan Davutoglu untuk membentuk zona larangan terbang di wilayah udara Suriah bukan sesuatu yang baru. September lalu, dia menyerukan pembentukan sebuah zona aman di Suriah bagi semua orang yang hendak melarikan diri dari perang internal di Suriah.
Menurut data pemerintah Turki, jumlah pengusi Suriah di berjumlah 250.599, namun 73.212 di antaranya sudah memutuskan untuk kembali ke Suriah.
(esn)