Dua remaja Tibet lakukan aksi bakar diri

Kamis, 21 Februari 2013 - 20:18 WIB
Dua remaja Tibet lakukan aksi bakar diri
Dua remaja Tibet lakukan aksi bakar diri
A A A
Sindonews.com - Dua remaja Tibet dilaporkan tewas, setelah melakukan aksi bakar diri sebagai bentuk protes terhadap tekanan Pemerintah China pada warga Tibet. Demikian dilaporkan oleh Radio Free Asia (RFA) yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Kamis (21/2/2013).

Menurut laporan RFA, dua remaja Tibet itu diidentifikasi sebagai Sonam Dargye (18) dan Rinchen (17). Keduanya adalah mantan rekan satu kelas di sebuah sekolah di Tibet. “Mereka meninggal pada Selasa 19 Februari di Prefektur Aba, Provinsi Sichuan, di sebelah barat daya China,” sebut laporan RFA.

Kejadian ini sangat mengejutkan. Sebab, selama ini pelaku aksi bakar diri kebanyakan adalah orang dewasa. “Anak-anak Tibet menghadapi semua tantangan hidup di bawah penindasan dan sering jadi partisipan penuh dalam perjuangan untuk melawan hal itu," ujar Stephanie Brigden, kepala kampanye kelompok Free Tibet yang berbasis di London.

Sebelumnya, pada akhir pekan lalu, seorang pria paruh baya asal Tibet, Namlha Tsering (49) juga tewas akibat melakukan aksi bakar diri. “Ia membakar dirinya di sebuah jalan raya yang sibuk di Distrik Xiahe, Provinsi Gansu, barat laut China,” lanjut laporan RFA. Free Tibet melaporkan, Tsering meninggalkan seorang istri dan empat anak.

Sejak 2009, dilaporkan lebih dari 100 orang telah membakar diri mereka sendiri sebagai bentuk protes terhadap aturan pemerintah China. Dari jumlah itu, 85 di antaranya telah meninggal dunia. Pemerintah China sendiri telah mengecam aksi bakar diri ini dan menyalahkan Pemimpin Spiritual Tibet, Dalai Lama yang dianggap telah mendorong warga Tibet untuk melakukan aksi tragis ini.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3729 seconds (0.1#10.140)