Hujan lebat tewaskan 23 warga Bolivia
Hujan lebat tewaskan 23 warga Bolivia
A
A
A
Sindonews.com – Hujan lebat yang melanda sejumlah wilayah di Bolivia telah menewaskan sedikitnya 23 orang. Demikian disampaikan pihak berwenang Bolivia, Jumat (15/2/2013), seperti dikutip dari Iol.co.za.
“Hampir 10 ribu keluarga di negara bagian Andean telah berada dalam bahaya akibat meluapnya sungai di wilayah itu. Hujan deras membuat air sungai meluap,” sebut pernyataan pihak berwenang Bolivia.
Wakil Menteri Pertahanan Sipil Bolivia, Oscar Cabrera mengatakan, pada Kamis 14 Februari sejumlah orang telah tewas. “Korban tewas termasuk 4 orang yang berasal dari keluarga yang sama. Dua wanita dan dua anak tewas di wilayah selatan Chuquisaca, ketika sungai di wilayah itu meluap,” jelas Cabrera.
Menurut Cabrera, pada awal pekan lalu seorang tewas di La Paz ketika sebuah jembatan yang berada di atas sungai yang meluap, tiba-tiba runtuh. “Sedangkan 18 orang lainnya tewas di berbagai negara bagian,” jelasnya.
Cabrera mengatakan, pemerintah Presiden Evo Morales sedang mempelajari kemungkinan untuk menyatakan keadaan darurat di sejumlah negara bagian di Bolivia.
“Hampir 10 ribu keluarga di negara bagian Andean telah berada dalam bahaya akibat meluapnya sungai di wilayah itu. Hujan deras membuat air sungai meluap,” sebut pernyataan pihak berwenang Bolivia.
Wakil Menteri Pertahanan Sipil Bolivia, Oscar Cabrera mengatakan, pada Kamis 14 Februari sejumlah orang telah tewas. “Korban tewas termasuk 4 orang yang berasal dari keluarga yang sama. Dua wanita dan dua anak tewas di wilayah selatan Chuquisaca, ketika sungai di wilayah itu meluap,” jelas Cabrera.
Menurut Cabrera, pada awal pekan lalu seorang tewas di La Paz ketika sebuah jembatan yang berada di atas sungai yang meluap, tiba-tiba runtuh. “Sedangkan 18 orang lainnya tewas di berbagai negara bagian,” jelasnya.
Cabrera mengatakan, pemerintah Presiden Evo Morales sedang mempelajari kemungkinan untuk menyatakan keadaan darurat di sejumlah negara bagian di Bolivia.
(esn)
Explore More