Arab Saudi kecam Israel

Selasa, 05 Februari 2013 - 13:29 WIB
Arab Saudi kecam Israel
Arab Saudi kecam Israel
A A A
Sindonews.com - Pemerintah Arab Saudi mengutuk serangan udara yang dilancarkan oleh Angkatan Udara (AU) Israel ke sebuah pusat penelitian militer Suriah. Arab Saudi, negara yang disebut oleh Presiden Suriah telah aktif mendukung gerakan pemberontak Suriah, menyebut bahwa serangan Israel adalah sebuah tindakan pelanggaran wilayah kedaulatan serius.

"Kabinet Pemerintahan Arab Saudi mengutuk agresi Israel terhadap Suriah, yang merupakan sebuah pelanggaran mencolok terhadap wilayah negara Arab dan juga wilayah kedaulatannya," ungkap pernyataan Kabinet Arab Saudi, seperti dilansir Saudi Press Agency, Senin (5/2/2013).

Kecaman yang dilontarkan oleh pemerintah Arab tersebut datang lima hari setelah serangan AU Israel yang menewaskan dua orang warga Suriah. Sementara itu, empat hari sebelum Israel melancarkan serangan, Mantan kepala intelejen dan saudara Menteri Luar Negeri (Menlu) Arab Saudi, Pangeran Turki al-Faisal menyerukan suplai senjata bagi kaum pemberontak Suriah, termasuk senjata anti-pesawat.

"Yang mereka butuhkan adalah senjata canggih, senjata tingkat tinggi yang mampu menjatuhkan pesawat dan mampu membidik tank dari kejauhan. Ini tidak dapat ditembus," ungkap Faisal.

Sementara itu, sikap bermusuhan terhadap pemerintah Suriah juga ditunjukan oleh Menlu Arab Saudi, Pangeran Saud al-Faisal. Dia mengatakan, bahwa Riyadh akan memberikan batuan uang untuk oposisi dalam melawan pemerintah Suriah.

Sejumlah analis menilai, serangan udara Israel yang menuai kecaman langsung dari Rusia, China, Iran dan Turki itu adalah tindakan provokasi untuk menyeret Suriah ke dalam sebuah perang secara de facto, sekaligus menjadi sebuah alasan untuk melakukan intervensi militer di Suriah secara langsung.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1568 seconds (0.1#10.140)