Puluhan ribu warga Jepang hadiri pidato Kaisar Akihito
A
A
A
Sindonews.com - Kaisar Akihito menyampaikan pidato tradisional Tahun Baru tradisional, Rabu (2/1/2013). Dalam pidato ini, ia mengulangi simpatinya bagi para korban gempa bumi 2011 dan bencana tsunami di Jepang.
"Saya melihat banyak orang mengunjungi daerah-daerah yang terkena dampak dan memberikan dukungan dalam membangun daerah akibat gempa besar di Jepang Timur," kata Akihito, yang disambut sorakan lebih dari 78 ribu orang yang berkumpul di istana kekaisaran di Tokyo.
"Saya ingin semua orang untuk terus tetap membantu orang-orang di daerah yang terkena bencana," kata Kaisar yang saat ini berusia 79 tahun itu. Akihito menyampaikan pidato di balkon istana, didampingi oleh Permaisuri Michiko, Putra Mahkota Naruhito, Putri Mahkota Masako, dan Pangeran Akishino.
Seperti dilaporkan Japan Today, pada kesempatan itu keluarga Kekaisaran Jepang membuat lima kali penampilan publik. Mereka tampil di hadapan publik sejak pukul 10 pagi hingga 3 sore.
Kaisar mengatakan, ia berharap bahwa 2013 akan menjadi tahun kemakmuran dan kesehatan yang baik bagi rakyat Jepang dan juga berharap untuk perdamaian di seluruh dunia.
"Saya melihat banyak orang mengunjungi daerah-daerah yang terkena dampak dan memberikan dukungan dalam membangun daerah akibat gempa besar di Jepang Timur," kata Akihito, yang disambut sorakan lebih dari 78 ribu orang yang berkumpul di istana kekaisaran di Tokyo.
"Saya ingin semua orang untuk terus tetap membantu orang-orang di daerah yang terkena bencana," kata Kaisar yang saat ini berusia 79 tahun itu. Akihito menyampaikan pidato di balkon istana, didampingi oleh Permaisuri Michiko, Putra Mahkota Naruhito, Putri Mahkota Masako, dan Pangeran Akishino.
Seperti dilaporkan Japan Today, pada kesempatan itu keluarga Kekaisaran Jepang membuat lima kali penampilan publik. Mereka tampil di hadapan publik sejak pukul 10 pagi hingga 3 sore.
Kaisar mengatakan, ia berharap bahwa 2013 akan menjadi tahun kemakmuran dan kesehatan yang baik bagi rakyat Jepang dan juga berharap untuk perdamaian di seluruh dunia.
(esn)