Prancis akan tarik militernya dari Afghanistan

Minggu, 10 Juni 2012 - 11:46 WIB
Prancis akan tarik militernya...
Prancis akan tarik militernya dari Afghanistan
A A A
Sindonews.com - Prancis akan mulai menarik pasukannya dari Afghanistan mulai Juli mendatang. Diperkirakan proses pemulangan semua tentara Prancis yang tergabung dengan North Atlantic Treaty Organization (NATO) akan memakan waktu enam bulan secara bertahap.

"Penarikan mundur akan dimulai Juli mendatang dan berakhir pada akhir 2012. Sampai akhir 2012, semua pasukan Prancis akan tetap menjalani kewajibannya sebagai pasukan perdamaian untuk Afghanistan," ungkap Presiden Prancis Francois Hollande, seperti diberitakan dalam Xinhua, Minggu, (10/6/2012)

Dalam siaran persnya, Hollande mengatakan pihaknya akan memprioritaskan pemulangan tentara yang terluka terlebih dulu.

"Saya telah meminta Menteri Pertahanan Jean-Yves Le Drian, dan Kepala Staf Angkatan Darat pergi ke Afghanistan besok. Keduanya akan memberikan dukungan para tentara kami di sana," ungkap Hollande.

Pemerintah Prancis mengirimkan 3.800 orang tentara mereka untuk bergabung dengan pasukan NATO. Mereka menjalankan misi bantuan penjaga perdamaian International Security Assistance Force (ISAF).
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0616 seconds (0.1#10.140)