Injak ranjau darat, pria Kashmir kritis

Sindonews.com - Malang betul nasib Kabir Ahmad Lone. Pemuda berusia 24 tahun tersebut kritis setelah sebuah ranjau darat meledak di line-of-control (LoC) dekat desa Keran yang dikontrol oleh Kashmir.

Juru bicara kepolisian, Keran mengatakan, ledakan tunggal yang disebabkan oleh ranjau darat terjadi pada Kamis, 17 Mei di desa Keran, 130 km dari kota Srinagar, di perbatasan India dan Kashmir.

"Sebuah ranjau meledak dan melukai seorang pemuda dari desa Kupwara. Dalam investigasi awal, kami pemuda tersebut sedang mengumpulkan jamur," Ungkap juru bicara kepolisian seperti diberitakan dalam Xinhuanet, Jumat (18/5/2012)

Lone awalnya dikirim ke rumah sakit di Kupwara. Ia kemudian dipindahkan ke rumah sakit Bone Srinagar karena kondisinya semakin kritis.

Selama dua dekade aksi pemberontakan terus terjadi di wilayah India yang dikuasai oleh penduduk Kashmir. Banyak orang tak bersalah telah menjadi korban ledakan. Ada yang tewas, kehilangan salah satu kaki saat menginjak ranjau darat di LoC. Selama ini, kelompok hak asasi manusia telah menutut pembersihan ranjau di wilayah LoC.