Gaddafi sering siksa tahanannya
A
A
A
Sindonews.com - Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) merilis sebuah laporan bahwa mantan pemberontak Libya dituduh telah menyiksa sejumlah tahanan yang ditangkap selama perang saudara berlangsung di Libya.
Sekira 4.500 tahanan dari 6.000 tahanan yang berada di berbagai penjara di Libya telah disiksa oleh pendukung pemerintahan Gaddafi. Orang-orang yang ditangkap dan ditahan di penjara ini dikabarkan telah melakukan pemberontakan melawan Gaddafi.
Utusan khusus PBB untuk Libya, Ian Martin, mengatakan kepada Dewan Keamanan (DK) PBB bahwa saat ini pemerintah Libya saat ini baru bisa mengambil alih delapan penjara yang sebelumnya dikuasai oleh pemberontak.
Ian mengatakan bahwa, pemerintah Libya harus segara mengambil alih berbagai penjara yang masih di kuasai oleh kelompok pendukung Gaddafi. "Semakin lama penjara ini dikuasai oleh pendukung Gaddafi maka semakin banyak tahanan yang mengalami penyiksaan," ujar Ian menjelaskan seperti dikutip dari SANA, Kamis (1/3/2012).(azh)
Sekira 4.500 tahanan dari 6.000 tahanan yang berada di berbagai penjara di Libya telah disiksa oleh pendukung pemerintahan Gaddafi. Orang-orang yang ditangkap dan ditahan di penjara ini dikabarkan telah melakukan pemberontakan melawan Gaddafi.
Utusan khusus PBB untuk Libya, Ian Martin, mengatakan kepada Dewan Keamanan (DK) PBB bahwa saat ini pemerintah Libya saat ini baru bisa mengambil alih delapan penjara yang sebelumnya dikuasai oleh pemberontak.
Ian mengatakan bahwa, pemerintah Libya harus segara mengambil alih berbagai penjara yang masih di kuasai oleh kelompok pendukung Gaddafi. "Semakin lama penjara ini dikuasai oleh pendukung Gaddafi maka semakin banyak tahanan yang mengalami penyiksaan," ujar Ian menjelaskan seperti dikutip dari SANA, Kamis (1/3/2012).(azh)
()