Pesawat Tergelincir di Istanbul, 3 Orang Tewas dan 179 Terluka
A
A
A
ISTANBUL - Pesawat Pegasus Airlines yang terbang ke bandara Sabiha Gokcen, Istanbul, tergelincir hingga ujung landasan yang licin hingga terbelah menjadi tiga bagian pada Rabu (5/2) malam waktu setempat. Kecelakaan itu menewaskan tiga orang dan melukai 179 orang lainnya.
Saat berbicara pada jurnalis di provinsi Van, Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca menjelaskan tiga orang tewas di rumah sakit setelah kecelakaan dan 179 orang terluka. Pesawat itu mengangkut 183 penumpang dan kru saat musibah terjadi.
Gubernur Istanbul Ali Yerlikaya sebelumnya menyatakan, pesawat itu membawa 177 penumpang dan enam kru dari provinsi Izmir. Menurut dia, para korban terluka dirawat di 18 rumah sakit di wilayah itu.
"Pesawat tak dapat mendarat mulus di landasan karena kondisi cuaca buruk dan tergelincir sekitar 50-60 meter," papar Yerlikaya di bandara.
Pesawat jenis Boeing 737-86J itu terbelah menjadi tiga bagian setelah jatuh sekitar 30 hingga 40 meter di ujung landasan yang basah. Rekaman video menunjukkan pesawat mendarat dan terus dengan kecepatan tinggi hingga ujung landasan.
Menteri Transportasi Turki Cahit Turhan menjelaskan, sejumlah penerbangan yang menunggu untuk mendarat di Sabiha Gokcen dialihkan ke Bandara Istanbul.
Pegasus menyatakan pesawat tergelincir di landasan dan para penumpang sedang dievakuasi. Juru bicara perusahaan tidak memberikan rincian lebih lanjut.
NTV melaporkan pesawat berupaya mendarat dalam kondisi heavy tailwind meski dua penerbangan sebelumnya membatalkan pendaratan karena angin tersebut.
Saat berbicara pada jurnalis di provinsi Van, Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca menjelaskan tiga orang tewas di rumah sakit setelah kecelakaan dan 179 orang terluka. Pesawat itu mengangkut 183 penumpang dan kru saat musibah terjadi.
Gubernur Istanbul Ali Yerlikaya sebelumnya menyatakan, pesawat itu membawa 177 penumpang dan enam kru dari provinsi Izmir. Menurut dia, para korban terluka dirawat di 18 rumah sakit di wilayah itu.
"Pesawat tak dapat mendarat mulus di landasan karena kondisi cuaca buruk dan tergelincir sekitar 50-60 meter," papar Yerlikaya di bandara.
Pesawat jenis Boeing 737-86J itu terbelah menjadi tiga bagian setelah jatuh sekitar 30 hingga 40 meter di ujung landasan yang basah. Rekaman video menunjukkan pesawat mendarat dan terus dengan kecepatan tinggi hingga ujung landasan.
Menteri Transportasi Turki Cahit Turhan menjelaskan, sejumlah penerbangan yang menunggu untuk mendarat di Sabiha Gokcen dialihkan ke Bandara Istanbul.
Pegasus menyatakan pesawat tergelincir di landasan dan para penumpang sedang dievakuasi. Juru bicara perusahaan tidak memberikan rincian lebih lanjut.
NTV melaporkan pesawat berupaya mendarat dalam kondisi heavy tailwind meski dua penerbangan sebelumnya membatalkan pendaratan karena angin tersebut.
(sfn)