Iran Terus Kurangi Komitmen Terhadap Kesepakatan Nuklir, Inggris Kesal

Kamis, 09 Januari 2020 - 19:08 WIB
Iran Terus Kurangi Komitmen Terhadap Kesepakatan Nuklir, Inggris Kesal
Iran Terus Kurangi Komitmen Terhadap Kesepakatan Nuklir, Inggris Kesal
A A A
LONDON - Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab mengatakan, London sedang melihat masa depan kesepakatan nuklir Iran 2015 karena ketidakpatuhan "akut" oleh Teheran. Iran pekan lalu kembali mengumumkan akan mengurangi komitmen mereka terhadap kesepakatan itu.

Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson telah mengatakan bahwa Inggris berada di belakang Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) setelah Amerika Serikat (AS) menarik dukungannya untuk kesepakatan itu dan ketika ketegangan di kawasan itu meningkat.

Namun, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (9/12020), Raab mengatakan bahwa negara-negara Eropa yang masih mendukung perjanjian itu kemungkinan akan memperkuat sikap mereka, setelah pengumuman terbaru yang dibuat oleh Teheran.

"Kami jelas-jelas telah berkomitmen pada JCPOA, tetapi kami telah mencapai titik di mana ketidakpatuhan telah begitu akut dalam langkah-langkah terbaru yang diambil oleh Iran sehingga jelas kami akan mencari dengan sangat keras apa yang harus terjadi selanjutnya, Kami ingin melihat Iran kembali dengan kepatuhan penuh," ujar Raab.

Iran, pekan lalu mengatakan bahwa mereka akan meninggalkan batasan pada pengayaan uranium, mengambil langkah lebih jauh dari komitmen untuk perjanjian nuklir 2015 dengan enam kekuatan dunia.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4667 seconds (0.1#10.140)