Memerkosa Gadis, Mahasiswa Saudi Tak Dipenjara karena Bertubuh Kecil

Jum'at, 01 November 2019 - 16:34 WIB
Memerkosa Gadis, Mahasiswa...
Memerkosa Gadis, Mahasiswa Saudi Tak Dipenjara karena Bertubuh Kecil
A A A
MELBOURNE - Seorang mahasiswa asal Arab Saudi memerkosa seorang gadis remaja di Melbourne, Australia, dan memfilmkannya. Namun, tersangka tidak dimasukkan ke penjara orang dewasa karena tubuhnya terlalu kecil sehingga rentan diserang tahanan lainnya.

Arsalan Amin, 20, memikat gadis berusia 18 tahun dengan minuman di kelab malam Billboard di Melbourne. Gadis itu lantas dibawa ke tempat tinggalnya sementara pada pukul 03.00 dini hari sebelum akhirnya diserang. Pengadilan tidak merinci tanggal kejadian.

Tersangka mengaku bersalah atas tuduhan pemerkosaan dan kekerasan seksual. Namun, dia tidak akan menghabiskan satu hari pun di penjara orang dewasa setelah pengadilan setempat mempertimbangkan ukuran tubuhnya yang terlalu kecil dan akan menjadikannya target serangan tahanan lain.

Amin mengklaim korbannya tidak mencoba untuk menghentikan aksinya. Lantaran tak memungkinkan ditahan di penjara orang dewasa, mahasiswa tersebut akan menjalani hukuman tiga tahun lebih enam bulan di pusat peradilan pemuda.

"Anda bertubuh kecil, Anda sangat tidak dewasa, mudah dipengaruhi dan cenderung sangat rentan di penjara dewasa," kata Hakim Michael O'Connell, seperti dikutip Heraldsun.com.au, Kamis (1/11/2019).

Teman korban mengatakan, korban sangat mabuk pada saat kejadian sehingga dia tidak bisa menjaga kontak mata dengan pelaku. Korban baru menyadarinya setelah bangun dari tidurnya di tempat tinggal tersangka.

Korban menangis tersedu-sedu setelah menyadari bahwa dia telah jadi korban pemerkosaan. Namun, tersangka memerintahkannya untuk berhenti menangis dan mengantarnya pulang.

Tersangka ditangkap oleh polisi setelah mereka menemukan alat kontrasepsi dan pakaian dalam korban di tempat tinggal tersangka.

Detektif polisi juga menemukan empat video dengan total durasi 45 menit yang menggambarkan serangan tersangka terhadap korban.

Tersangka merupakan bagian dari tim nasional kriket U-19 Arab Saudi. Dia akan dideportasi setelah menyelesaikan hukumannya di pusat peradilan pemuda.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1132 seconds (0.1#10.140)