RI-Maroko Teken Kerjasama Penanggulangan Terorisme

Senin, 28 Oktober 2019 - 18:06 WIB
RI-Maroko Teken Kerjasama...
RI-Maroko Teken Kerjasama Penanggulangan Terorisme
A A A
JAKARTA - Indonesia dan Maroko meneken setidaknya dua perjanjian dalam bidang penanggulangan terorisme. Kerjasama ini diteken pasca pertemuan antara Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi dengan Menteri Luar Negeri Maroko,Nasser Bourita di Jakarta.

Dua kerjasama tersebut adalahMemorandum Saling Pengertian (MoU) antara Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT) dan Kementerian Dalam Negeri Kerajaan Maroko tentang Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dan MoUantara Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan Republik Indonesia (PPATK) dan Unit Pemrosesan Informasi Keuangan Kerajaan Maroko (UTRF) tentang Kerjasama dalam Pertukaran Informasi Intelijen Keuangan terkait Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme.

"Saya menyambut baik, bahwa dalam pertemuan ini Indonesia dan Maroko dapat menandatangani kesepakatan mengenai penanggulangan terorisme dan kesepakatan mengenai informasi intelijen keuangan terkait pencucian uang dan pendanaan terorisme," ucap Retno.

"Sebagai dua negara Muslim, kita berkomitmen untuk mempromosikan wajah Islam yang moderat, yang toleran dan Islam yang Rahamatan Lil Alamin," sambungnya.

Sementara itu,kepala BNPT, Suhardi Alius menuturkan bahwa banyak bidang yang menjadi bidang kerjsama Indonesia dan Maroko dalam bidang penanggulangan terorisme.

"Proses penindakan dan pencegahan yang bisa kita kerjasamakan dengan pemerintah Maroko, yang kita tahu mereka cukup banyak permasalahan yang dialami yang kaitanya dengan terorisme dan radikalisme, bahkan mereka punya sekitar lebih 700 anggota teroris di Suriah, kalau kita sekitar 500, jadi mereka ingin berbagi dengan kita dan kita akan kerjasamakan untuk program-program yang bisa kita kerjasamakan termasuk masalah berbagi data intelijen," ucapnya.

"Nanti Kementerian Dalam Negeri akan kita Kementerian Dalam Negeri Maroko, kaitanya dengan program apa yang sudah dikerjakan Indonesia dan program apa yang telah dikerjakan Maroko. Masing-masing punya kekurangan dan kelebihan, disinilah kita akan berkontribusi, akan bertukar langkah-langkah yang ditetapkan," tukas Suhardi.Selain kerjasama dalam penanggulangan terorisme, Indonesia dan Maroko juga meneken dua MoU lainnya, yakni pertamaMoU tentang Kerja Sama Kelautan dan Perikanan. Kedua adalah MoUKementerian Perindustrian Indonesia dan Kementerian Perindustrian, Investasi, Perdagangan dan Ekonomi Digital Kerajaan Maroko mengenai Kerja Sama Industri.
(esn)
Berita Terkait
Tetap Bangga, Suporter...
Tetap Bangga, Suporter Lantunkan Nyanyian Terima Kasih untuk Timnas Indonesia U-23
Viral ! Suporter Timnas...
Viral ! Suporter Timnas Indonesia U-23 Salat Berjamaah Sebelum Lawan Australia
Indonesia jadi Tuan...
Indonesia jadi Tuan Rumah Forum Indonesia-Afrika
Omicron Masuk Indonesia,...
Omicron Masuk Indonesia, Ini Kata Epidemiolog Universitas Indonesia
Lezatnya Aneka Kuliner...
Lezatnya Aneka Kuliner Jawa di Event Warisan Budaya Indonesia
Jokowi Janji ke Timnas...
Jokowi Janji ke Timnas RI untuk Buatkan Training Center
Berita Terkini
Apa Itu Program Nuklir...
Apa Itu Program Nuklir Iran Serta Apa Maunya AS dan Israel? Ini Penjelasannya
14 menit yang lalu
Helikopter Wisata Jatuh...
Helikopter Wisata Jatuh ke Sungai Hudson New York, 6 Orang Tewas
1 jam yang lalu
Ancaman Serang Iran...
Ancaman Serang Iran Serius, Kapal Induk Nuklir AS Kedua Tiba di Timur Tengah
1 jam yang lalu
Kocak, Pria Ini Gunakan...
Kocak, Pria Ini Gunakan Pengacara AI yang Membuat Hakim Bingung dan Marah
2 jam yang lalu
Terungkap, CIA Diam-diam...
Terungkap, CIA Diam-diam Memburu Hitler selama 1 Dekade di Amerika Selatan
3 jam yang lalu
Indonesia Ingin Gabung...
Indonesia Ingin Gabung Proyek KAAN, Jet Tempur Generasi Ke-5 Turki
3 jam yang lalu
Infografis
Jadi Jantung Ekonomi...
Jadi Jantung Ekonomi RI, Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved