Festival Indonesia di Kanada Angkat Tema Keberagaman Nusantara
Festival Indonesia di Kanada Angkat Tema Keberagaman Nusantara
A
A
A
OTTAWA - Keanekaragaman budaya Indonesia kembali mewarnai Kanada melalui penyelenggaraan Indonesian Festival 2019 di Canadian Museum of History. Mengambil tema Discovering the Colours of Indonesia, Indonesian Festival berupaya menunjukkan identitas multikultur Indonesia dan kekayaan budayanya serta potensi ekonomi, perdagangan dan pariwisata yang dimiliki kepada kalangan masyarakat Kanada.
Duta Besar Indonesia untuk Kanada, Abdul Kadir Jailani dalam sambutanya menyampaikan bahwa Indonesian Festival 2019 merupakan kali pertama bagi Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) Ottawa dalam menyelenggarakan kegiatan serupa di kota Gatineau, provinsi Quebec.
Abdul berharap kegiatan Indonesian Festival 2019 dapat menghibur lebih banyak masyarakat Kanada dan mampu mempromosikan keunggulan dan identitas Indonesia di negara tersebut.
Sementara President-CEO Canadian Museum of History, Mark O’Neill menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Indonesian Festival 2019 di museum tersebut dan berharap kegiatan tersebut akan semakin memperkenalkan budaya dan potensi Indonesia kepada masyarakat Kanada.
Menurut keterangan pers KBRI Ottawa yang diterima Sindonews pada Selasa (17/9), pada Indonesian Festival 2019 pengunjung dihibur oleh berbagai penampilan rancak tari tradisional dari berbagai provinsi Indonesia antara lain Tari Saman, Tari Tor-Tor dan Tari Kipas Pakarena serta alunan musik angklung dan keroncong khas Indonesia.
"Indonesian Festival 2019 juga berkesempatan menghadirkan pertunjukan tari Bali yang dibawakan oleh kolaborasi Bhayangkari Polisi Daerah Bali dan Pemerintah Kabupaten Badung serta pertunjukan seni budaya dari provinsi Kalimantan Tengah persembahan Sanggar Seni Betang Batarung yang berhasil memukau lebih dari 3.000 pengunjung. Selain penampilan kesenian khas Indonesia, masyarakat Kanada juga berkesempatan untuk mencoba membatik dengan menggunakan canting melalui kegiatan workshop batik dan menyaksikan keindahan pakaian bermotif Batik khas Betawi yang diperagakan pada saat acara," bunyi keterangan pers KBRI Ottawa.
Sebagai bagian dari upaya promosi potensi perdagangan dan pariwisata Indonesia di Kanada, Indonesian Festival 2019 juga menghadirkan berbagai produk-produk unggulan Indonesia. Kain, pakaian dan aksesoris bermotif Batik, berbagai kerajinan tangan khas Indonesia hingga Indomie berhasil menarik minat masyarakat Kanada.
Indonesian Festival sendiri merupakan kegiatan tahunan KBRI Ottawa dalam rangka mempromosikan budaya Indonesia, produk ekspor unggulan Indonesia, potensi pariwisata tanah air dan keragaman kuliner Indonesia kepada masyarakat Kanada. Tiap tahunnya, festival dimeriahkan oleh partisipasi dari kalangan pelaku usaha dari Indonesia dan Kanada serta komunitas masyarakat Indonesia di wilayah Ottawa, Gatineau dan Montreal dan didukung oleh kerja sama KBRI Ottawa dengan pemerintah Pusat dan Daerah terkait di Indonesia.
Duta Besar Indonesia untuk Kanada, Abdul Kadir Jailani dalam sambutanya menyampaikan bahwa Indonesian Festival 2019 merupakan kali pertama bagi Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) Ottawa dalam menyelenggarakan kegiatan serupa di kota Gatineau, provinsi Quebec.
Abdul berharap kegiatan Indonesian Festival 2019 dapat menghibur lebih banyak masyarakat Kanada dan mampu mempromosikan keunggulan dan identitas Indonesia di negara tersebut.
Sementara President-CEO Canadian Museum of History, Mark O’Neill menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Indonesian Festival 2019 di museum tersebut dan berharap kegiatan tersebut akan semakin memperkenalkan budaya dan potensi Indonesia kepada masyarakat Kanada.
Menurut keterangan pers KBRI Ottawa yang diterima Sindonews pada Selasa (17/9), pada Indonesian Festival 2019 pengunjung dihibur oleh berbagai penampilan rancak tari tradisional dari berbagai provinsi Indonesia antara lain Tari Saman, Tari Tor-Tor dan Tari Kipas Pakarena serta alunan musik angklung dan keroncong khas Indonesia.
"Indonesian Festival 2019 juga berkesempatan menghadirkan pertunjukan tari Bali yang dibawakan oleh kolaborasi Bhayangkari Polisi Daerah Bali dan Pemerintah Kabupaten Badung serta pertunjukan seni budaya dari provinsi Kalimantan Tengah persembahan Sanggar Seni Betang Batarung yang berhasil memukau lebih dari 3.000 pengunjung. Selain penampilan kesenian khas Indonesia, masyarakat Kanada juga berkesempatan untuk mencoba membatik dengan menggunakan canting melalui kegiatan workshop batik dan menyaksikan keindahan pakaian bermotif Batik khas Betawi yang diperagakan pada saat acara," bunyi keterangan pers KBRI Ottawa.
Sebagai bagian dari upaya promosi potensi perdagangan dan pariwisata Indonesia di Kanada, Indonesian Festival 2019 juga menghadirkan berbagai produk-produk unggulan Indonesia. Kain, pakaian dan aksesoris bermotif Batik, berbagai kerajinan tangan khas Indonesia hingga Indomie berhasil menarik minat masyarakat Kanada.
Indonesian Festival sendiri merupakan kegiatan tahunan KBRI Ottawa dalam rangka mempromosikan budaya Indonesia, produk ekspor unggulan Indonesia, potensi pariwisata tanah air dan keragaman kuliner Indonesia kepada masyarakat Kanada. Tiap tahunnya, festival dimeriahkan oleh partisipasi dari kalangan pelaku usaha dari Indonesia dan Kanada serta komunitas masyarakat Indonesia di wilayah Ottawa, Gatineau dan Montreal dan didukung oleh kerja sama KBRI Ottawa dengan pemerintah Pusat dan Daerah terkait di Indonesia.
(esn)
Explore More