Erdogan Sebut S-400 Rusia Sistem Pertahanan Terbaik
A
A
A
ANKARA - Presiden Turki, Tayyip Erdogan melemparkan pujian setinggi langit terhadap sistem pertahanan udara S-400 buatan Rusia. Erdogan menyebut S-400 adalah sistem pertahanan udara terbaik di dunia saat ini.
"Pengiriman S-400 ke Turki telah dimulai. Apa yang telah dikatakan tentang ini? Dikatakan bahwa kita tidak akan dapat membelinya dan mengirimkannya," kata Erdogan dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Selasa (16/7).
"Pada April 2020, sistem ini akan sepenuhnya dikerahkan di wilayah negara kita. Kami memegang teguh kata-kata kami sebagai orang Turki. S-400 adalah sistem pertahanan rudal terbaik. Saya berharap bahwa kami akan memproduksinya bersama-sama dengan Rusia," sambungnya.
Erdogan telah berulang kali mencatat rencana Ankara untuk memproduksi sistem pertahanan rudal S-400 bersama-sama dengan Moskow. Pada awal Juli, Erdogan mengatakan bahwa dia telah mencapai kesepakatan tentang masalah ini dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Sementara itu, pada Juni, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan bahwa pengiriman sistem pertahanan rudal S-400 ke Turki akan turut melibatkan kemungkinan untuk mentransfer beberapa teknologi ke pihak Turki.
Sebelumnya, Erdogan mengatakan, NATO seharusnya senang Turki membeli S-400 Rusia. Dia mengatakan, sistem ini tidak akan melemahkan, tapi justru memperkuat aliansi tersebut.
"Pengiriman S-400 ke Turki telah dimulai. Apa yang telah dikatakan tentang ini? Dikatakan bahwa kita tidak akan dapat membelinya dan mengirimkannya," kata Erdogan dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Selasa (16/7).
"Pada April 2020, sistem ini akan sepenuhnya dikerahkan di wilayah negara kita. Kami memegang teguh kata-kata kami sebagai orang Turki. S-400 adalah sistem pertahanan rudal terbaik. Saya berharap bahwa kami akan memproduksinya bersama-sama dengan Rusia," sambungnya.
Erdogan telah berulang kali mencatat rencana Ankara untuk memproduksi sistem pertahanan rudal S-400 bersama-sama dengan Moskow. Pada awal Juli, Erdogan mengatakan bahwa dia telah mencapai kesepakatan tentang masalah ini dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Sementara itu, pada Juni, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan bahwa pengiriman sistem pertahanan rudal S-400 ke Turki akan turut melibatkan kemungkinan untuk mentransfer beberapa teknologi ke pihak Turki.
Sebelumnya, Erdogan mengatakan, NATO seharusnya senang Turki membeli S-400 Rusia. Dia mengatakan, sistem ini tidak akan melemahkan, tapi justru memperkuat aliansi tersebut.
(esn)