Peringati 70 Tahun Hubungan dengan Indonesia, AS Berikan Beasiswa Khusus

Rabu, 19 Juni 2019 - 09:14 WIB
Peringati 70 Tahun Hubungan...
Peringati 70 Tahun Hubungan dengan Indonesia, AS Berikan Beasiswa Khusus
A A A
JAKARTA - Asisten Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) untuk Urusan Pendidikan dan Kebudayaan, Marie Royce mengatakan Kedutaan Besar AS di Jakarta memberikan beasiswa khusus sebagai bagian peringatakan hubungan bilateral AS dan Indonesia.

Royce menuturkan beasiswa khusus ini akan masuk dalam program Fullbright dan hanya berlaku untuk mereka yang akan mengambil pendidikan S2 atau magister.

"Untuk merayakan 70 tahun hubungan AS dan Indonesia, saya dengan senang mengumumkan bahwa Kedutaan Besar AS di Jakarta memberikan pendanaan khusus untuk rangkaian beasiswa perayaan 70 tahun kedua negara," ucapnya kepada awak media di Jakarta, Rabu (19/6/2019) malam.

"Beasiswa ini akan mendanai mahasiswa tingkat S2 melalui program Fullbright dan progam sertifikat satu tahun di bidang seperti administrasi bisnis, pariwisata dan perhotelan, pendidikan tingkat dini dan informasi dan teknologi. Semua ini melalui 'community college' dan 'initiative programe' kami," sambungnya.

Namun, sayangnya Royce tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai kuota beasiswa khusus ini.

Sementara itu, sebelumnya Royce menuturkan bahwa saat ini setidaknya terdapat 9.000 pelajar asal Indonesia, dari berbagai tingkatan, yang mengeyam pendidikan di AS. Menurutnya, jumlah ini masih kurang dan dia berharap jumlah akan terus meningkat setiap tahunnya.

Dia lalu menuturkan, sebelum bekerja di Kementerian Luar Negeri dia adalah seorang dosen dan tidak sedikit pelajar Indonesia yang pernah menjadi muridnya. Pelajar Indonesia, papar Royce, memiliki kemampuan yang sangat baik dan keberadaan mereka semakin memberikan keberagaman di dalam kelas.

"Saya juga dosen dan banyak sekali pelajar Indonesia yang menjadi murid saya dan mereka sangat luar biasa. Kami menginginkan lebih banyak lagi, karena lebih banyak pelajar Indonesia, akan lebih memperkaya ruang kelas kami dan memberikan lebih banyak keberagaman di ruang kelas kami," ungkapnya.
(ian)
Berita Terkait
Pilpres Bagi Diaspora...
Pilpres Bagi Diaspora Indonesia di Amerika Serikat
Amerika Serikat Darurat...
Amerika Serikat Darurat Ekonomi, Berdampak ke Indonesia?
Khawatir Agresivitas...
Khawatir Agresivitas China, Amerika Serikat Dekati Indonesia
Amerika Serikat Dukung...
Amerika Serikat Dukung Indonesia Jadi Anggota FATF
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat Vs Indonesia
BRICS Menambah Indonesia,...
BRICS Menambah Indonesia, Waspadai Ancaman Amerika Serikat
Berita Terkini
Media AS Sebut Kyiv...
Media AS Sebut Kyiv sebagai Wilayah Rusia, Ukraina Marah
20 menit yang lalu
Negara-negara Arab Kecam...
Negara-negara Arab Kecam Ekstremis Israel atas Video Provokatif Penghancuran Masjid al-Aqsa
55 menit yang lalu
Bantai 15 Paramedis...
Bantai 15 Paramedis dan Pekerja Bantuan Gaza, Militer Israel Akui Kegagalan Profesional
1 jam yang lalu
Negara NATO Ini Klaim...
Negara NATO Ini Klaim Bakal Diinvasi Rusia Beberapa Tahun Lagi
1 jam yang lalu
Rusia Klaim Diserang...
Rusia Klaim Diserang Ukraina Lebih dari 1.300 Kali selama Gencatan Senjata Paskah
8 jam yang lalu
2 Jet Tempur Inggris...
2 Jet Tempur Inggris Cegat Sepasang Pesawat Rusia di Dekat Negara NATO
9 jam yang lalu
Infografis
Trump Serius Ancam Iran...
Trump Serius Ancam Iran dengan Kekuatan Militer AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved