Dua Pelajar Lepas Tembakan di Sekolah Colorado, 1 Orang Tewas

Kamis, 09 Mei 2019 - 09:04 WIB
Dua Pelajar Lepas Tembakan...
Dua Pelajar Lepas Tembakan di Sekolah Colorado, 1 Orang Tewas
A A A
HIGHLANDS RANCH - Dua pelajar pria bersenjata menyerang sekolah di wilayah Denver dan melepas tembakan pada Selasa (7/5) hingga menewaskan seorang pelajar dan melukai delapan orang lainnya.

Keduanya berhasil ditangkap dan ditahan oleh aparat keamanan. Dua orang korban selamat dalam serangan di Sekolah Sains, Teknologi, Engineering (STEM) di Highlands Ranch, pinggiran Denver itu masih dalam kondisi serius. Korban terluka lainnya dalam kondisi stabil atau telah keluar dari rumah sakit.

Deputi Kepala Kepolisian Douglas Tony Spurlock menyatakan seorang pria berusia 18 tahun tewas di lokasi kejadian. “Dua orang berjalan masuk sekolah STEM, masuk jauh ke dalam sekolah dan bertemu para pelajar di dua lokasi terpisah,” ujar dia, dilansir Reuters.

Dia menjelaskan, masing-masing pelaku bersenjata pistol, melepas tembakan di dua ruang kelas berbeda.

Salah satu pelaku diidentifikasi bernama Devon Erickson, 18. Adapun pelaku lainnya hanya disebut sebagai seorang remaja.

Personel kepolisian tiba di sekolah itu dalam dua menit setelah menerima laporan tentang terjadinya penembakan. Polisi pun menghadapi para pelaku.

Kepolisian merilis rekaman yang menunjukkan beberapa petugas mencari salah satu tersangka berambut hitam mengenakan jaket hoodie Nirvana dan seorang pelaku dengan rambut hitam dan ungu memakai hoodie hitam.

Sekolah itu berisi para pelajar dari taman kanak-kanak hingga kelas 12. Tayangan televisi menunjukkan mobil polisi berkumpul di luar rumah yang terletak 1,2 km dari sekolah, tempat Erickson diduga tinggal.

Polisi menderek mobil putih dari rumah tersebut. Mobil tersebut memiliki tulisan “Fuck Society” berwarna biru di salah satu sisinya.

Para petugas penegak hukum menolak berkomentar tentang kemungkinan motif serangan itu. Mereka menyatakan masih terlalu dini untuk menyebut motif serangan yang kini sedang diselidiki dengan bantuan Biro Investigasi Federal (FBI).

Denver 7 melaporkan sejumlah faktor, termasuk balas dendam dan kemarahan sebagai pemicu serangan itu. Seorang pelaku menghadapi ejekan karena ingin berubah dari wanita ke pria dan diidentifikasi sebagai seorang pria. (Syarifudin)
(nfl)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1014 seconds (0.1#10.140)