Mobil Duta Besar Ukraina Diserang di London

LONDON - Kedutaan Besar (Kedubes) Ukraina di London, Inggris, mengatakan seorang pengendara mobil sengaja menabrak mobil duta besar di luar gedung Kedubes di Hollang Park. Ketika polisi dipanggil, pelaku menabrak mobil untuk kedua kalinya, mendorong petugas untuk melepaskan tembakan.

"Sekitar pukul 10:00 pada hari Sabtu, 13 April, kendaraan resmi Duta Besar Ukraina untuk Inggris dengan sengaja ditabrak ketika kendaraan itu diparkir di depan gedung Kedutaan Besar Ukraina," bunyi pernyataan pihak Kedubes Ukraina.

"Polisi segera dipanggil, dan kendaraan tersangka diblokir," sambung pernyataan itu.

"Meskipun demikian, terlepas dari tindakan polisi, penyerang menabrak mobil Duta Besar lagi. Sebagai tanggapan, polisi terpaksa menembaki kendaraan pelaku. Pelakunya ditangkap dan dibawa ke kantor polisi," lanjut pernyataan itu.

"Tidak ada staf Kedutaan yang terluka. Polisi sedang menyelidiki identitas dan motif tersangka untuk serangan itu," demikian pernyataa itu seperti dikutip dari Evening Standard, Sabtu (13/4/2019).

Saksi mata mengatakan setidaknya 10 tembakan dilepaskan. Seorang tersang, seorang pria berusia 40-an tahun, ditangkap di tempat kejadian.

Pihak kepolisian London mengatakan bahwa senjata api polisi, serta Taser atau pistol listrik, digunakan sebelum pria itu ditangkap.

Pelaku kemudian dibawa ke rumah sakit sebagai tindakan pencegahan, tetapi tidak terluka.

"Seperti prosedur standar, penyelidikan sekarang sedang berlangsung dalam penggunaan senjata api polisi selama insiden ini," ujar Komandan Spesialis Senjata Api kepolisian London Andy Walke.

"Sementara ini terjadi, saya ingin memberikan penghormatan kepada para petugas yang terlibat pagi ini yang menanggapi dengan cepat insiden ini dan menempatkan diri mereka dalam bahaya - seperti yang mereka lakukan setiap hari - untuk menjaga keselamatan warga London," imbuhnya.

Delapan mobil polisi tetap berada di lokasi penjagaan di Holland Park, beberapa meter dari stasiun Tube, pada Sabtu sore.