Rumania dan Honduras Akui Yerusalem Ibu Kota Israel

WASHINGTON - Para pemimpin Rumania dan Honduras pmengumumkan bahwa mereka akan mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Sikap ini mengikuti langkah yang diambil oleh Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

Perdana Menteri Rumania, Viorica Dancila dan Presiden Honduras, Juan Orlando Hernandez menyampaikan pengumuman mereka di konferensi tahunan Komite Urusan Publik Israel Amerika di Washington.

Namun, seperti dilansir Al Arabiya pada Senin (25/3), Presiden Rumania, Klaus Iohannis, pihak yang bertanggung jawab atas kebijakan luar negeri negara Eropa Timur itu, mengatakan Dancila belum berkonsultasi dengannya mengenai keputusan tersebut.

"Dia (Dancila) tidak memahami kebijakan luar negeri," kata Iohannis dalam sebuah pernyataan.

Keputusan yang diambil oleh Dancila ini dianggap kontroversial karena bertentangan dengan Uni Eropa (UE). Rumania sendiri saat ini tengah menjabat sebagai Presiden bergilir UE.

Baik UE dan mayoritas negara-negara anggotanya sejauh ini masih berkomitmen pada solusi dua negara, dengan Yerusalem Barat sebagai Ibu Kota Israel dan Yerusalem Timur sebagai Ibu Kota Palestina.