Ada Ancaman Bom, Pesawat Rusia Mendarat Darurat di Azerbaijan
A
A
A
BAKU - Sebuah pesawat penumpang asal Rusia dilaporkan mendarat darurat di Ibu Kota Azerbaijan, Baku. Pesawat itu mendarat darurat setelah adanya ancaman bom di dalam pesawat.
Pihak bandara Baku dalam sebuah pernyataan menuturkan pesawat Ural Airlines dari Bahrain menuju Moskow, dengan 225 orang di dalamnya melakukan pendaratan darurat, karena dugaan adanya bom di pesawat.
Pihak maskapai membenarkan bahwa memang benar salah satu pesawat mereka mendarat di Baku. "Penerbangan U6-1116 sedang dalam perjalanan ke bandara Domodedovo, Moskow ketika kru menerima informasi tentang barang-barang yang mungkin dibatasi di atas pesawat," kata Ural Airlines.
"Awak pesawat Airbus A-321 meminta pendaratan darurat di bandara terdekat untuk melakukan pemeriksaan dan mendarat di Baku," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Selasa (12/3).
Sementara itu, seorang sumber di bandara Baku menuturkan bahwa berdasarkan pemeriksaan tidak ditemukan adanya benda berbahaya di dalam pesawat. Penumpang yang melaporkan adanya bom, lanjut sumber itu, telah diamankan oleh polisi bandara.
Pihak bandara Baku dalam sebuah pernyataan menuturkan pesawat Ural Airlines dari Bahrain menuju Moskow, dengan 225 orang di dalamnya melakukan pendaratan darurat, karena dugaan adanya bom di pesawat.
Pihak maskapai membenarkan bahwa memang benar salah satu pesawat mereka mendarat di Baku. "Penerbangan U6-1116 sedang dalam perjalanan ke bandara Domodedovo, Moskow ketika kru menerima informasi tentang barang-barang yang mungkin dibatasi di atas pesawat," kata Ural Airlines.
"Awak pesawat Airbus A-321 meminta pendaratan darurat di bandara terdekat untuk melakukan pemeriksaan dan mendarat di Baku," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Selasa (12/3).
Sementara itu, seorang sumber di bandara Baku menuturkan bahwa berdasarkan pemeriksaan tidak ditemukan adanya benda berbahaya di dalam pesawat. Penumpang yang melaporkan adanya bom, lanjut sumber itu, telah diamankan oleh polisi bandara.
(esn)