Pentagon Ingin Pensiunkan Dini Kapal Induk USS Harry S Truman

Jum'at, 01 Maret 2019 - 11:54 WIB
Pentagon Ingin Pensiunkan Dini Kapal Induk USS Harry S Truman
Pentagon Ingin Pensiunkan Dini Kapal Induk USS Harry S Truman
A A A
WASHINGTON - Pentagon ingin pensiunkan kapal induk USS Harry S Truman puluhan tahun lebih awal dari jadwal semestinya. Namun, rencana itu ditentang para anggota parlemen Amerika Serikat (AS).

Alasan Pentagon ingin pensiunkan dini kapal induk itu adalah untuk mengamankan dana miliaran dolar yang bisa digunakan untuk membangun kapal induk kelas Ford yang baru.

Salah satu anggota parlemen terkemuka AS menegaskan rencana Pentagon atau Departemen Pertahanan itu tidak akan terjadi.

Anggota parlemen dari Partai Demokrat Joe Courtney, yang juga Ketua Subkomite di Komite Angkatan Bersenjata Parlemen, mengatakan pada hari Kamis bahwa dia akan memblokir rencana Pentagon untuk menonaktifkan kapal induk USS Harry S Truman lebih cepat dari jadwalnya.

Pentagon berniat untuk pensiunkan USS Harry Truman lebih awal daripada menyelesaikan perombakannya pada tahun 2024. Perombakan itu berarti kapal induk bertenaga nuklir tersebut perlu diisi ulang dengan reaktor nuklir baru. Rencana Pentagon itu diklaim dapat menghemat USD30 miliar selama 25 tahun dan dananya bisa dialihkan untuk membangun kapal induk baru.

Umur operasional untuk kapal induk kelas Nimitz kira-kira 50 tahun, dan Truman mulai beroperasi pada tahun 1998. Courtney mengatakan kepada wartawan bahwa kapal induk itu terlalu muda untuk pensiun. Menurutnya, ada "nol" kesempatan untuk menyetujui penonaktifan kapal Harry S Truman pada tahun ini.

"Truman baru sekitar 25 tahun, yang dalam hal (umur) kapal induk sebenarnya cukup muda," katanya, menjelaskan bahwa rencana itu bertentangan dengan langkah-langkah untuk mengurangi ukuran armada kapal Angkatan Laut AS ketika Kongres mendukung ekspansi armada dengan pembelian dua operator tambahan, seperti dikutip Business Insider, Jumat (1/3/2019).

USS Harry S Truman memiliki bobot 95.000 ton. Penonaktifannya merupakan upaya Departemen Pertahanan untuk mendapatkan lebih banyak uang dari persetujuan Kongres untuk pembuatan kapal. Cara Pentagon ini dianggap sebagai "kartu" lama yang pernah dimainkannya sebelumnya.

Angkatan Laut AS mencoba melakukan hal serupa pada kapal USS George Washington selama pemerintahan Barack Obama. Untuk mencegah pertengkaran besar dengan Kongres, yang sedang terjadi saat itu, Gedung Putih campur tangan dan menawarkan dana tambahan yang pada dasarnya untuk meningkatkan anggaran pertahanan.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8643 seconds (0.1#10.140)