Angkut 9 Orang, Pesawat Kargo Boeing 707 Jatuh di Iran
Angkut 9 Orang, Pesawat Kargo Boeing 707 Jatuh di Iran
A
A
A
TEHERAN - Sebuah pesawat kargo Boeing 707 dengan sembilan orang di dalamnya jatuh pada hari Senin (14/1/2019) di dekat bandara Fath, di sebelah barat Teheran, Iran. Belum diketahui jumlah pasti korban tewas dalam insiden ini.
"Kami belum memiliki informasi yang jelas tentang rincian kecelakaan itu," kata kepala departemen darurat Iran, Pirhossein Kolivand.
Bandara Fath berada di dekat Karaj di Provinsi Alborz tengah. Penyebab kecelakaan pesawat sejauh ini belum diketahui.
Stasiun televisi pemerintah Iran, yang dikutip Reuters, memperlihatkan foto-foto gumpalan asap mengepul dari lokasi kecelakaan. Beberapa laporan di media lokal mengatakan ada sepuluh orang berada di pesawat dan semuanya tewas.
Tim penyelamat dengan helikopter dan ambulans telah dikirim ke lokasi kejadian, antara bandara Fath dan Payam. "Kami belum tahu apakah itu pesawat kargo Iran atau asing," kata seorang pejabat setempat.
Boeing 707, jet bermesin empat, mulai beroperasi kembali pada tahun 1957. Karena jangkauannya 4.630 km hingga 10.650 km (2.880 hingga 6.620 mil), pesawat tersebut menjadi pengubah permainan (game changer) dalam penerbangan sipil Barat.
"Kami belum memiliki informasi yang jelas tentang rincian kecelakaan itu," kata kepala departemen darurat Iran, Pirhossein Kolivand.
Bandara Fath berada di dekat Karaj di Provinsi Alborz tengah. Penyebab kecelakaan pesawat sejauh ini belum diketahui.
Stasiun televisi pemerintah Iran, yang dikutip Reuters, memperlihatkan foto-foto gumpalan asap mengepul dari lokasi kecelakaan. Beberapa laporan di media lokal mengatakan ada sepuluh orang berada di pesawat dan semuanya tewas.
Tim penyelamat dengan helikopter dan ambulans telah dikirim ke lokasi kejadian, antara bandara Fath dan Payam. "Kami belum tahu apakah itu pesawat kargo Iran atau asing," kata seorang pejabat setempat.
Boeing 707, jet bermesin empat, mulai beroperasi kembali pada tahun 1957. Karena jangkauannya 4.630 km hingga 10.650 km (2.880 hingga 6.620 mil), pesawat tersebut menjadi pengubah permainan (game changer) dalam penerbangan sipil Barat.
(mas)
Explore More