Tsunami Selat Sunda, Inggris Keluarkan Imbauan Bepergian ke Indonesia

Senin, 24 Desember 2018 - 22:29 WIB
Tsunami Selat Sunda,...
Tsunami Selat Sunda, Inggris Keluarkan Imbauan Bepergian ke Indonesia
A A A
LONDON - Pemerintah Inggris dilaporkan mengeluarkan imbauan bepergian bagi warganya yang berada atau hendak mengunjungi kawasan Selat Sunda. Imbauan ini muncul pasca adanya tsunami yang menyapu wilayah itu akhir pekan lalu.

Dalam imbauannya, London meminta kepada warganya untuk menghindari lokasi terdampak tsunami dan terus memantau situasi yang ada melalui media lokal, serta mematuhi imbauan otoritas Indonesia.

"Pada hari Sabtu 22 Desember 2018 aktivitas gunung berapi menyebabkan tsunami yang mempengaruhi garis pantai di sekitar Selat Sunda yang terletak di antara Jawa Barat dan Sumatera bagian selatan yang menyebabkan kerusakan yang signifikan, korban luka dan korban jiwa," kata pemerintah Inggris seperti dikutip dari lamagov.ukpada Senin (24/12).

"Gunung berapi Anak Krakatau, terletak di lepas pantai dekat dengan daerah yang terkena dampak, tetap aktif. Sebelum bepergian ke daerah pesisir Jawa Barat dan Sumatera bagian selatan ini, Anda harus bertanya kepada agen perjalanan Anda, memantau media lokal, dan mengikuti saran dari otoritas setempat," sambungnya.

Menurut data BNPB hingga Senin sore pukul 17.00 WIB, tercatat 373 orang meninggal dunia, 1.459 orang luka-luka, 128 orang hilang, dan 5.665 orang mengungsi akibat tsunami tersebut.

BNPB juga mencatat cukup banyak kerugian fisik akibat tsunami. Tak kurang dari 681 unit rumah, 69 unit hotel dan villa, 420 unit perahu dan kapal, 60 unit warung dan toko, dan puluhan kendaraan rusak.

Kerusakan fisik tersebar di daerah pesisir di pantai barat Provinsi Banten yaitu Kabupaten Pandeglang dan Serang, dan pantai selatan Provinsi Lampung meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamus, dan Pesawaran.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7165 seconds (0.1#10.140)