Maskapai Penerbangan Iran Mahan Air 'Haram' Masuk Jerman

BERLIN - Jerman akan melarang penerbangan masuk dan keluar negeri maskapai penerbangan Iran, Mahan Air. Mahan Air berada di bawah sanksi Amerika Serikat (AS) atas tuduhan mengangkut pasukan dan pasokan ke Suriah untuk mendukung Presiden Bashar al-Assad.

Surat kabar Jerman, Bild, mengatakan pemerintah Jerman telah mengambil keputusan untuk menghentikan Mahan Air dari mengoperasikan penerbangannya ke Dusseldorf dan Munich setelah pertimbangan intensif atas tuntutan AS.

Seorang juru bicara pemerintah Jerman mengatakan dia tidak bisa mengomentari laporan di Bild, yang mengatakan Mahan Air akan mulai dilarang masuk Jerman pada Januari nanti seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (22/12/2018).

Pemerintah AS telah memberi sanksi kepada beberapa perusahaan karena hubungan mereka dengan Mahan Air, termasuk perusahaan penerbangan Thailand dan agen penjualan yang berbasis di Malaysia.

Kedutaan AS di Berlin telah mengkritik Jerman karena mengizinkan maskapai itu untuk terbang ke dua kota besar. Mahan Air mengatakan di situs webnya bahwa mereka juga akan mengoperasikan penerbangan ke Paris, Barcelona, ​​Milan dan Athena.

Jerman dan mitranya di Uni Eropa berselisih dengan Amerika Serikat mengenai kebijakan terhadap Iran.

Presiden AS Donald Trump pada Mei menarik diri dari kesepakatan antara Iran dan negara-negara besar yang dimaksudkan untuk membatasi program nuklir Teheran. Trump kemudian menerapkan kembali sanksi terhadap Teheran.

Prancis dan Jerman memimpin upaya untuk memastikan Iran tidak keluar dari kesepakatan, yang diprakarsai oleh pendahulu Trump, Barack Obama.