Mengejutkan, Kanselir Jerman Angela Merkel Ingin Mundur

Selasa, 30 Oktober 2018 - 10:01 WIB
Mengejutkan, Kanselir...
Mengejutkan, Kanselir Jerman Angela Merkel Ingin Mundur
A A A
BERLIN - Angela Merkel mendadak ingin mengundurkan diri sebagai Kanselir Jerman. Dia memastikan diri lengser pada akhir masa jabatannya pada 2021 dan tidak ingin mencari pos politik lagi.

Keputusan itu diambil setelah serangkaian krisis politik dan suara regional yang mengguncang koalisi partainya yang rapuh.

Merkel menginformasikan kepada Partai Demokrat Kristen (CDU) bahwa dia tidak akan berdiri lagi untuk menjadi ketua partai di sebuah kongres pada bulan Desember. Hal itu untuk membuka jalan bagi kepemimpinan baru partai tersebut.

"Hari ini adalah waktunya untuk memulai babak baru," katanya kepada wartawan di markas partainya, hari Senin.

"Saya tidak akan mencari pos politik setelah masa jabatan saya berakhir," katanya lagi dalam konferensi pers di Berlin, yang dilansir BBC, Selasa (30/10/2018).

Sekadar diketahui, Mereka telah menjabat sebagai pemimpin partai CDU sejak tahun 2000. Sedangkan jabatan sebagai Kanselir Jerman sudah dimulai sejak 2005 atau sudah empat periode.

CDU sangat lemah dalam jajak pendapat hari Minggu di negara bagian Hesse yang menjadi kemunduran terbaru dari rentetan kemunduran yang dialami partai tersebut. Nasib tak jauh beda juga dialami koalisinya, Partai Sosial Demokrat.

Partai-partai yang sedang menikmati dukungan publik yang meluas antara lain Partai Hijau yang berhaluan kiri dan Partai AfD yang anti-imigrasi.

Dalam pengumumannya, Merkel mengaku bertanggung jawab penuh atas kinerjanya yang buruk.

"Sebagai kanselir dan pemimpin CDU saya secara politik bertanggung jawab atas segalanya, untuk keberhasilan dan kegagalan," katanya.

"Ketika orang-orang memberi tahu kami apa yang mereka pikirkan tentang bagaimana pemerintah dibentuk dan apa yang mereka pikirkan tentang pekerjaan kami selama tujuh bulan pertama parlemen ini, maka itu adalah tanda yang jelas bahwa hal-hal tidak dapat berjalan sebagaimana adanya," ujarnya.

"Waktunya telah tiba untuk membuka bab baru," imbuh dia.

Merkel adalah seorang tokoh politik veteran, yang digambarkan selevel dengan mantan Kanselir Helmut Kohl pada tahun 1997.

Dia juga menegaskan bahwa dia tidak akan memilih sendiri penggantinya sebagai pemimpin partai."Saya akan menerima keputusan demokratis yang diambil oleh partai saya," ujarnya.

Annegret Kramp-Karrenbauer diprediksi akan menjadi pengganti Merkel. Dia saat ini adalah sekretaris partai.

Namun, Menteri Kesehatan Jens Spahn, seorang kritikus terkemuka yang mendukung kebijakan migrasi pemerintah Merkel, juga telah mengumumkan pencalonannya sebagai pengganti Merkel.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0835 seconds (0.1#10.140)