Rusia Sebar Sistem Pertahanan Udara S-400 di Crimea

Sabtu, 22 September 2018 - 15:45 WIB
Rusia Sebar Sistem Pertahanan...
Rusia Sebar Sistem Pertahanan Udara S-400 di Crimea
A A A
MOSKOW - Rusia meningkatkan pertahanannya di Crimea dengan mengirimkan batalyon ketiga dengan delapan peluncur S-400, 112 rudal dan kendaraan komando. Mereka dikerahkan di Evpatoria, barat Crimea, seperti dikonfirmasi olah layanan pers Armada Laut Hitam.

Dengan penyebaran terbaru itu sekarang ada tiga batalyon sistem pertahanan udara Rusia yang maju yang ditempatkan di semenanjung Crimea, yang merupakan titik kuat strategis utama bagi militer dan rumah bagi Armada Laut Hitam Rusia.

Meski begitu sebuah sumber militer mengatakan di kemudian hari, batalyon keempat akan segera di kerahkan di luar kota Dzhankoy di utara Crimea seperti dikutip dari Sputnik, Sabtu (22/9/2018).

Rusia sebelumnya telah mengerahkan sistem pertahan udara S-400 ke Feodosiya dan Sevastopol masing-masing pada Januari 2017 dan 2018.

Sistem rudal permukaan-ke-udara Triumf S-400 adalah sistem pertahanan udara mobile generasi terbaru dari Rusia. Pada 2016, setidaknya 312 peluncur S-400 dikerahkan di 39 resimen. Rudal S-400 mampu menargetkan pesawat musuh, drone dan kapal perang dan rudal balistik pada jarak hingga 400 km.

Militer Rusia telah memberikan tekanan yang cukup besar untuk meningkatkan pertahanan Crimea sejak semenanjung itu memutuskan untuk memisahkan diri dari Ukraina dan bergabung kembali dengan Rusia pada 2014.

Pengamat militer mengatakan pertahanan anti-udara dan anti-kapal di semenanjung itu secara efektif memungkinkan Rusia untuk mengamankan wilayah udara dan perairan yang melintasi hampir seluruh Laut Hitam.

Selain S-400, pasukan pertahanan udara Crimea juga dipersenjatai dengan S-300P, Buk-M2, dan sistem rudal Osa.

China dan Belarusia juga mengoperasikan S-400. Sementara Turki, India, Arab Saudi, Maroko dan Irak telah menyatakan minatnya terhadap sistem pertahanan udara tersebut.

Pada Kamis, Departemen Keuangan AS menampar China dengan sanksi atas pembelian satu batalyon S-400 awal tahun ini.

Baca Juga: Beli S-400 dan Jet Su-35 Rusia, Badan Militer China Disanksi AS
(ian)
Berita Terkait
India Segera Uji Coba...
India Segera Uji Coba Rudal S-400 yang Dibeli dari Rusia
Belarusia Ingin Pasang...
Belarusia Ingin Pasang S-400 Rusia, Alasannya Mengejutkan
Perbedaan S-400 dan...
Perbedaan S-400 dan S-500, Sistem Rudal Rusia yang Menakjubkan
Disuruh Buang S-400...
Disuruh Buang S-400 Rusia, Ini Jawaban Turki
Menlu AS Desak Turki...
Menlu AS Desak Turki Buang S-400 Rusia
Simulasi Moskow Diserang...
Simulasi Moskow Diserang Musuh, Rusia Operasikan Sistem Rudal S-400
Berita Terkini
Kebakaran Menggila di...
Kebakaran Menggila di Israel, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
8 jam yang lalu
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
8 jam yang lalu
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan...
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan Ketiga
9 jam yang lalu
507.000 Warga Palestina...
507.000 Warga Palestina Menganggur di Tepi Barat, Ribuan Orang Dibunuh Israel Saat Cari Nafkah
10 jam yang lalu
Perbandingan Kebakaran...
Perbandingan Kebakaran yang Melanda Israel dan California, Separah Apa?
10 jam yang lalu
Kebakaran Israel Berkobar...
Kebakaran Israel Berkobar Mendekati Yerusalem pada Hari Kedua, Zionis Darurat Nasional
11 jam yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved