Operasi Pencarian Berakhir, Korban Tewas Jembatan Runtuh Italia Naik Jadi 43
A
A
A
ROMA - Operasi pencarian bagi korban hilang akibat runtuhnya jembatan di kota pelabuhan Italia, Genoa, berakhir semalam. Terbaru, tim penyelamat menemukan tiga mayat terakhir yang menjadikan jumlah korban tewas menjadi 43.
Sebuah bagian sepanjang 200 meter dari jembatan Morandi yang sibuk ambruk pada Selasa lalu. Akibatnya, sejumlah kendaraan terjun ke bawah dan potongan beton serta logam menjuntai 50 meter ke bawah.
Setelah tiga mayat ditemukan dari sebuah mobil yang hancur di bawah lempengan beton, prefektur Genoa menaikkan angka jumlah korban resmi. Sembilan orang masih dirawat di rumah sakit di mana empat diantaranya berada dalam kondisi kritis.
Sementara semua yang terdaftar sebagai korban hilang telah dipertanggungjawabkan, seorang pejabat brigade pemadam kebakaran, Stefano Zanut mengatakan kepada Sky TG24: "Pekerjaan kami terus berlanjut untuk mendapatkan kepastian penuh bahwa tidak ada orang yang tersisa di bawah reruntuhan," seperti dikutip dari Reuters, Minggu (19/8/2018).
Ia mengatakan para pekerja juga memastikan agar situs tersebut aman dan membantu penyelidikan untuk mengetahui penyebab bencana tersebut.
Jembatan Morandi adalah bagian dari jalan raya A10 yang menghubungkan kota pelabuhan itu dengan perbatasan Prancis di sebelah barat. Jembatan itu dikelola oleh operator jalan tol Autostrade per l'Italia, sebuah unit grup infrastruktur Atlantia.
Autostrade menjanjikan setengah milyar euro pada hari Sabtu untuk membangun kembali jembatan dan menyiapkan dana untuk segera membantu keluarga para korban dan mereka yang mengungsi dari rumah mereka akibat tertiban reruntuhan dan pekerjaan rekonstruksi.
Pada hari Jumat, pemerintah secara resmi meluncurkan prosedur untuk mencabut konsesi yang dipegang oleh Autostrade untuk mengoperasikan jalan tol.
Sebuah bagian sepanjang 200 meter dari jembatan Morandi yang sibuk ambruk pada Selasa lalu. Akibatnya, sejumlah kendaraan terjun ke bawah dan potongan beton serta logam menjuntai 50 meter ke bawah.
Setelah tiga mayat ditemukan dari sebuah mobil yang hancur di bawah lempengan beton, prefektur Genoa menaikkan angka jumlah korban resmi. Sembilan orang masih dirawat di rumah sakit di mana empat diantaranya berada dalam kondisi kritis.
Sementara semua yang terdaftar sebagai korban hilang telah dipertanggungjawabkan, seorang pejabat brigade pemadam kebakaran, Stefano Zanut mengatakan kepada Sky TG24: "Pekerjaan kami terus berlanjut untuk mendapatkan kepastian penuh bahwa tidak ada orang yang tersisa di bawah reruntuhan," seperti dikutip dari Reuters, Minggu (19/8/2018).
Ia mengatakan para pekerja juga memastikan agar situs tersebut aman dan membantu penyelidikan untuk mengetahui penyebab bencana tersebut.
Jembatan Morandi adalah bagian dari jalan raya A10 yang menghubungkan kota pelabuhan itu dengan perbatasan Prancis di sebelah barat. Jembatan itu dikelola oleh operator jalan tol Autostrade per l'Italia, sebuah unit grup infrastruktur Atlantia.
Autostrade menjanjikan setengah milyar euro pada hari Sabtu untuk membangun kembali jembatan dan menyiapkan dana untuk segera membantu keluarga para korban dan mereka yang mengungsi dari rumah mereka akibat tertiban reruntuhan dan pekerjaan rekonstruksi.
Pada hari Jumat, pemerintah secara resmi meluncurkan prosedur untuk mencabut konsesi yang dipegang oleh Autostrade untuk mengoperasikan jalan tol.
(ian)