Kasus Kriminal yang Masih Misterius

Kasus kejahatan di dunia terus mengalami perkembangan baik motif, cara maupun modusnya. Di tengah kemajuan teknologi, ternyata masih ada kasus-kasus kriminal yang belum bisa terungkap. Dari kasus tersebut, tak sedikit yang kejadiannya sudah puluhan tahun lalu. Berikut di antara kasus-kasus kejahatan yang masih gelap pengungkapannya.

BOY IN THE BOX
Anak laki-laki berusia sekitar enam tahun ditemukan telanjang dan tewas mengenaskan di dalam kardus di daerah Philadelphia, AS pada tahun 1957. Kasusnya dianggap sebagai "America's Unknown Child" karena identitasnya hingga sekarang tak diketahui.

PEMBUNUHAN HINTERKAIFECK FARMSTEAD
Pada 31 Maret 1922, enam orang dibunuh dengan brutal menggunakan cangkul di Kaifeck, Bavaria, Jerman. Total enam anggota keluarga Gruber terbunuh secara misterius di peternakan mereka di Hinterkaifeck. Para korbannya dibunuh menggunakan cangkul di ruangan rumah berbeda. Diduga setelah membunuh, sang pelaku masih tinggal di rumah tersebut selama beberapa hari sampai pada akhirnya melarikan diri. Sampai saat ini, pihak berwenang belum bisa memecahkan misteri siapa pembunuh dari keluarga Gruber ini.

PEMBUNUHANHIGHWAY OF TEARS
Dari 1969 hingga 2011, sebanyak 18 orang perempuan dibunuh dan hilang di jalan tol British Columbia Kanada ketika membonceng sejumlah kendaraan. Sebuah petunjuk ditemukan pada 2012, namun polisi menyimpulkan bahwa mereka tak bisa menemukan pelakunya hingga saat ini.

AXMAN DARI NEW ORLEANS
Sejak Mei 1918 hingga Oktober 1919, serangkaian pembunuhan terjadi di Louisiana dan Texas, banyak dari korbannya yang dibunuh dengan menggunakan kapak. Polisi tak pernah mengetahui siapa pembunuhnya, apakah ia laki-laki atau perempuan, dan beberapa orang percaya bahwa Axeman (pembunuh berkampak) adalah sebuah kekuatan supernatural.

TAMAN SHUD
Kasus Taman Shud atau juga dikenal dengan Misteri Pria Somerton berawal dengan ditemukannya mayat seorang pria tanpa identitas di Pantai Somerton, Adelaide, Australia. Hanya ada rokok yang baru separuh diisap di kantong mayat serta sejumlah benda lain. Benda yang paling menonjol adalah kertas dipilin kencang dan tersembunyi di saku celananya. Kertas itu bertuliskan "Taman Shud" yang dalam bahasa Persia berarti "tamat". Kasus Taman Shud telah membangkitkan banyak teori konspirasi bahwa pria itu adalah mata-mata pada masa Perang Dingin. Apalagi, uji koroner mengindikasikan ia tewas diracun.

KECELAKAAN DYATLOV PASS
Sembilan pendaki gunung ditemukan mati dalam keadaan janggal pada 1959 di Pegunungan Ural Utara, Rusia. Barang bukti menunjukkan bahwa tenda dirusak dari dalam, dan tubuh mereka tak menunjukkan adanya tanda kekerasan ketika ditemukan. Penyelidik Rusia (Uni Soviet saat itu) melaporkan bahwa mereka tidak bisa menemukan bukti tindak pidana dan dengan cepat menutup kasus ini.

PEMBUNUHAN KYLLIKKI SAARI
Kyllikki Saari yang merupakan remaja berusia 17 tahun asal Finlandia terakhir kali terlihat pada 17 Mei 1953. Ia diduga diserang orang tak dikenal ketika bersepeda menuju rumah sepulang dari ibadah. Tubuh Saari ditemukan pada 11 Oktober 1953 di daerah tanah berlumpur. Spekulasi menyatakan, ia dibunuh karena motif seksual karena bagian bawah tubuhnya ditemukan tanpa pakaian, namun tak ada bukti yang mendukung motif itu. Meskipun kasus ini sempat menjadi sorotan publik, pembunuh Saari hingga kini belum teridentifikasi.

PEMBUNUHAN DANAU BODOM
Danau Bodom adalah sebuah tempat di Finlandia tepatnya di Kota Espoo. Di pagi hari 6 Juni 1960, empat remaja melakukan perkemahan di pesisir Danau Bodom. Saat itulah keempat remaja tersebut diserang secara brutal. Akibatnya tiga dari empat remaja itu tewas. Peristiwa tersebut hingga sekarang masih menjadi teka-teki, walaupun seorang yang selamat dari mereka yakni Nils Wilhelm Gustafsson dijadikan tersangka pada 2004 setelah dilakukan uji DNA. Namun pada Oktober 2005, persidangan Wilhelm dihentikan dan ia dinyatakan tidak bersalah.

PEMBUNUHAN BLACK DAHLIA
Tahun 1947, tubuh perempuan bernama Elizabeth Short ditemukan di Los Angeles, AS. Tubuhnya termutilasi dan terpotong setengah di bagian pinggang. Semua organ dalamnya telah dicuri dan tubuhnya tenggelam dalam kubangan darahnya sendiri. Hingga kini, kasus yang dikenal dengan ‘Black Dahlia” tersebut masih belum terpecahkan.

PEMBUNUHAN KEDDIE
Tahun 1981 di Keddie, California,Amerika Serikat (AS) empat orang dibunuh dengan kejam menggunakan palu dan salah satu korbannya ditusuk berulang kali. Setiap korbannya diikat dengan plester obat-obatan. Meskipun wajah terduga pelaku sudah ditemukan, hingga saat ini, tak ada penangkapan terhadap pelaku.