Najib Ditangkap, Dana 1MDB Disebut untuk Bikin Film Hollywood
Najib Ditangkap, Dana 1MDB Disebut untuk Bikin Film Hollywood
A
A
A
KUALA LUMPUR - Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak telah ditangkap pihak berwenang di Kuala Lumpur hari ini (3/7/2018) terkait skandal dugaan korupsi di lembaga keuangan dan investasi negara, 1Malaysia Development Berhad (1MDB).
Investigator Amerika Serikat (AS) yang ikut menyelidiki skandal dugaan korupsi itu menyebut dana curian 1MDB digunakan untuk membuat film-film Hollywood oleh perusahaan milik anak tiri Najib, Riza Aziz. Perusahaan film itu bernama Red Granite Pictures Inc.
Salah satu film Hollywood yang disebut memanfaatkan dana curian itu adalah film "The Wolf of Wall Street" yang disutradarai Martin Scorse.
Perusahaan anak tiri Najib telah setuju pada bulan Maret untuk membayar pemerintah AS sebesar USD60 juta guna menyelesaikan klaim yang diuntungkan dari skandal 1MDB.
Baca Juga: Najib Ditangkap, Besok Diseret ke Pengadilan
Pengacara keluarga Najib mengatakan kepada Channel News Asia bahwa mantan pemimpin Malaysia itu akan dibawa ke pengadilan Rabu (4/7/2018) besok untuk mendengarkan dakwaan yang dikenakan.
Sebelum penangkapan Najib, Riza Aziz diperiksa Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC). Saat tiba di markas MACC, raut wajah anak tiri Najib itu tegang dan menolak berbicara kepada wartawan.
Skandal dugaan korupsi dana 1MDB ini ikut berkontribusi terhadap kekalahan Najib pada pemilu 9 Mei lalu. Penyelidikan kasus ini sempat sempat ditutup.
Namun, Mahathir Mohamad yang terpilih sebagai Perdana Menteri (PM) baru Malaysia membuka lagi penyelidikan kasus tersebut. Di bawah pemerintahan Mahathir, Najib dan istrinya dilarang meninggalkan Malaysia. Dia sudah beberapa kali diperiksa sampai akhirnya ditangkap hari ini.
Najib pernah diperiksa terkait aliran dana misterius sebesar USD700 juta ke rekening pribadinya. Dana itu ditransfer melalui SRC International Berhad, anak perusahaan 1MD saat Najib berkuasa.
Dia selama ini membantah melakukan korupsi dana 1MDB. Dia mengklaim, dana yang mengalir ke rekening pribadinya merupakan sumbangan dari Kerajaan Arab Saudi.
Investigator Amerika Serikat (AS) yang ikut menyelidiki skandal dugaan korupsi itu menyebut dana curian 1MDB digunakan untuk membuat film-film Hollywood oleh perusahaan milik anak tiri Najib, Riza Aziz. Perusahaan film itu bernama Red Granite Pictures Inc.
Salah satu film Hollywood yang disebut memanfaatkan dana curian itu adalah film "The Wolf of Wall Street" yang disutradarai Martin Scorse.
Perusahaan anak tiri Najib telah setuju pada bulan Maret untuk membayar pemerintah AS sebesar USD60 juta guna menyelesaikan klaim yang diuntungkan dari skandal 1MDB.
Baca Juga: Najib Ditangkap, Besok Diseret ke Pengadilan
Pengacara keluarga Najib mengatakan kepada Channel News Asia bahwa mantan pemimpin Malaysia itu akan dibawa ke pengadilan Rabu (4/7/2018) besok untuk mendengarkan dakwaan yang dikenakan.
Sebelum penangkapan Najib, Riza Aziz diperiksa Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC). Saat tiba di markas MACC, raut wajah anak tiri Najib itu tegang dan menolak berbicara kepada wartawan.
Skandal dugaan korupsi dana 1MDB ini ikut berkontribusi terhadap kekalahan Najib pada pemilu 9 Mei lalu. Penyelidikan kasus ini sempat sempat ditutup.
Namun, Mahathir Mohamad yang terpilih sebagai Perdana Menteri (PM) baru Malaysia membuka lagi penyelidikan kasus tersebut. Di bawah pemerintahan Mahathir, Najib dan istrinya dilarang meninggalkan Malaysia. Dia sudah beberapa kali diperiksa sampai akhirnya ditangkap hari ini.
Najib pernah diperiksa terkait aliran dana misterius sebesar USD700 juta ke rekening pribadinya. Dana itu ditransfer melalui SRC International Berhad, anak perusahaan 1MD saat Najib berkuasa.
Dia selama ini membantah melakukan korupsi dana 1MDB. Dia mengklaim, dana yang mengalir ke rekening pribadinya merupakan sumbangan dari Kerajaan Arab Saudi.
(mas)
Explore More