Indonesia dan Jepang Sepakat Tingkatkan Bantuan untuk Palestina
Indonesia dan Jepang Sepakat Tingkatkan Bantuan untuk Palestina
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Indonesia dan Jepang sepakat untuk meningkatkan bantuan untuk Palestina. Kesepakatan ini dicapai dalam pertemuan Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Jepang Taro Kono di Jakarta, Senin (25/6/2018).
Dalam pernyataan pers bersama Menlu Retno mengatakan kedua negara memahami pentingnya upaya untuk mendorong kerja sama selatan-selatan dan triangular untuk memperkuat dukungan pembangunan ekonomi di Palestina dan negara-negara di kawasan Afrika.
"Kami sepakat untuk meningkatkan bantuan kepada Palestina melalui kerja sama selatan-selatan dan triangular, yakni melalui pertemuan CEAPAD yang akan berlangsung di Bangkok. Kami akam bertolak ke Bangkok pada tanggal 27 Juni mendatang," ucap Retno.
Diplomat top Indonesia itu menambahkan pertemuannya dengan Menlu Taro bertujuan untuk meningkatkan kerja sama bilateral kedua negara yang mencakup bidang politik dan keamanan, ekonomi, perdagangan dan investasi, people to people contact, serta penjajakan peluang kerja sama strategis kedua negara.
Pertemuan dua menlu ini bertepatan dengan peringatan 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang. Jepang merupakan mitra kerja sama strategis Indonesia dan kedua menlu memahami pentingnya peningkatan kerja sama di bidang investasi, khususnya di bidang infrastruktur.
Saat ini, Jepang tercatat sebagai investor terbesar kedua di Indonesia dengan nilai investasi USD5 miliar pada 2017. Ditinjau dari nilai perdagangan, neraca kedua negara pada 2017 meningkat sebesar 13,54 persen dari 2016, yaitu mencapai USD33,03 miliar.
Selain membahas mengenai Palestina dan perkembangan hubungan kedua negara, Retno dan Taro juga turut membahas mengenai situasi di kawasan Laut China Selatan, situasi di Semenanjung Korea dan juga soal perubahan iklim.
Dalam pernyataan pers bersama Menlu Retno mengatakan kedua negara memahami pentingnya upaya untuk mendorong kerja sama selatan-selatan dan triangular untuk memperkuat dukungan pembangunan ekonomi di Palestina dan negara-negara di kawasan Afrika.
"Kami sepakat untuk meningkatkan bantuan kepada Palestina melalui kerja sama selatan-selatan dan triangular, yakni melalui pertemuan CEAPAD yang akan berlangsung di Bangkok. Kami akam bertolak ke Bangkok pada tanggal 27 Juni mendatang," ucap Retno.
Diplomat top Indonesia itu menambahkan pertemuannya dengan Menlu Taro bertujuan untuk meningkatkan kerja sama bilateral kedua negara yang mencakup bidang politik dan keamanan, ekonomi, perdagangan dan investasi, people to people contact, serta penjajakan peluang kerja sama strategis kedua negara.
Pertemuan dua menlu ini bertepatan dengan peringatan 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang. Jepang merupakan mitra kerja sama strategis Indonesia dan kedua menlu memahami pentingnya peningkatan kerja sama di bidang investasi, khususnya di bidang infrastruktur.
Saat ini, Jepang tercatat sebagai investor terbesar kedua di Indonesia dengan nilai investasi USD5 miliar pada 2017. Ditinjau dari nilai perdagangan, neraca kedua negara pada 2017 meningkat sebesar 13,54 persen dari 2016, yaitu mencapai USD33,03 miliar.
Selain membahas mengenai Palestina dan perkembangan hubungan kedua negara, Retno dan Taro juga turut membahas mengenai situasi di kawasan Laut China Selatan, situasi di Semenanjung Korea dan juga soal perubahan iklim.
(mas)
Explore More